ANGGAPAN SALAH KAPRAH MENGENAI KOMPUTER YANG BERKEMBANG DI MASYARAKAT
Selamat datang di Blog Orang IT . Postingan saya kali ini akan share mengenai mitos – mitos salah kaprah yang berkembang dikalangan masyarakat dan sebagian masih dipercayai sampai saat ini oleh pengguna komputer diseluruh antero jagat ini hehe
Awal penciptaan screen saver sendiri memang ditujukan untuk mengisi
layar monitor yang hidup dengan beberapa gambar bergerak. Biasanya,
screen saver ini muncul ketika dalam beberapa saat komputer tak
melakukan kegiatan apapun atau dibiarkan begitu saja oleh penggunanya.
Screen
saver sendiri dihadirkan pertama kali ketika layar monitor saat itu
yang masih menggunakan teknologi CRT. Dengan screen saver, maka monitor
CRT bisa mencegah fosfor yang terkandung di dalamnya terbakar sia-sia
sehingga merusak layar monitor tersebut.
Namun mitos tersebut
ternyata keliru, karena sekarang ini, teknologi CRT pada layar monitor
sudah tidak digunakan lagi. Banyak produsen monitor saat ini lebih
menggunakan LCD adan LED sebagai pengganti CRT.
listrik akan terbuang sia-sia apabila komputer menjalankan animasi
screen saver.
Baca Juga : Memperbaiki Layar Laptop Bergaris
Terkadang ada anggapan bahwa dengan melakukan defrag ke harddisk di PC atau laptop, maka akan dapat menambah performa mesin.
Menurut penjelasan di Pcadvisor.co.uk,
memang akan ada perubahan dari sebelum dan sesudah proses defrag.
Namun, hal tersebut tidak banyak membantu memperbaiki kinerja PC atau
laptop apabila banyaknya file yang terdapat dalam satu partisi dan
jumlah partisinya sendiri.
Kinerja dan performa sebuah HDD dalam
PC atau laptop akan sedikit meningkat setelah dilakukan proses defrag
jika ada minimal 20 persen free space di dalamnya.
serta informasi yang katakan bahwa dengan magnet berbahaya untuk
perangkat penyimpanan data portable seperti flash drive (flashdisk), HDD
portable, SD card, floppy disk (disket) atau juga HDD yang terdapat di
sebuah laptop atau PC.
Apabila magnet didekatkan ke perangkat penyimpanan data portable, maka akan dapat menghapus data-data di dalamnya.
Dalam
pengujian serta berdasarkan dari penjelasan dari beberapa pakar yang
berkecimpung dalam hal yang sama seperti Linda M Schiro, VP Sales dari
VS Security Product Ltd atau juga Renne Schafer, Director od Sales and
Marketing dari Data Security Inc, menjelaskan bahwa dibutuhkan magnet
yang memiliki tenaga benar-benar kuat untuk dapat menghapus data di
dalam sebuah perangkat penyimpanan data.
Memang ada kemungkinan
data di dalam sebuah perangkat penyimpanan data portable akan corrupt
atau rusak ketika berdekatan dengan sebuah magnet (yang miliki daya
tarik yang amat sangat kuat), namun tidak sampai menghapus data
tersebut.
keyboard, maka data yang tersimpan di dalam HDD akan terhapus secara
bersih dan permanen.
Ternyata, hal tersebut adalah keliru karena
semua data yang dihapus masih tersimpan di sebuah tempat yang dinamakan
data block. Tempat tersebut berada di dalam HDD dan dapat diangkat
kembali sewaktu-waktu dengan menggunakan cara dan program khusus
tentunya.
Firewall dan anti-virus memang sejatinya diciptakan dengan fungsi untuk
melindungi sebuah komputer dari serangan malware atau juga peretas.
Namun,
bukan berarti menggunakan keduanya maka PC dapat benar-benar aman. Kata
aman di sini adalah ketika menggunakan keduanya, Anda juga harus tetap
selalu melakukan update versi terbarunya untuk mengetahui isu keamanan
apa yang paling anyar.
Firewall dan anti-virus diciptakan
hanyalah sebagai tembok awal sebuah rumah (komputer) saja. Keduanya juga
hanya akan menangkal serangan dari ‘penjahat’ yang telah diketahui
saja.
Baca Juga : SOftware Pembeku Virus Flashdisk
Salah satu kendala yang sering dialami oleh perangkat laptop adalah
kerusakan baterai. Tidak sedikit yang menganggap bahwa meninggalkan
laptop dalam keadaan ter-charge secara terus menerus akan merusak
baterai.
Namun anggapan tersebut sama sekali tidak benar.
Dilansir dari Huffington Post, baterai laptop tidak akan rusak jika
terus menerus dalam keadaan ter-charge, kecuali baterai laptop Anda
tidak menggunakan jenis Lithium.
Anggapan tersebut mungkin benar
jika baterai laptop berbasis nikel. Namun kebanyakan perangkat
elektronik dan mobile saat ini menggunakan baterai berbasis Lithium,
yang tidak mudah rusak hanya karena sering berada dalam kondisi
ter-charge.
Baca Juga : Memperbaiki Baterai laptop tidak terisi penuh
tidak dapat dihindari. Namun benarkah jika proses instal ulang ini
dapat membuat laptop atau PC cepat rusak?
Sebenarnya, proses
instal ulang sendiri merupakan proses yang menyangkut pergantian,
pembaharuan software yang digunakan di perangkat PC ataupun laptop
dengan berbagai tujuan.
Biasanya pengguna laptop atau PC perlu
untuk menginstal ulang perangkat mereka dikarenakan ingin menghapus
infeksi virus yang tidak bisa disembuhkan melalui antivirus, mengganti
OS lain atau yang lebih baru, ataupun menghapus tumpukan registry untuk
mempercepat kinerja laptop.
Langkah yang menyangkut masalah
software ini tentunya tidak berdampak banyak pada hardware yang dibawa
perangkat laptop ataupun PC, apalagi membuatnya cepat rusak.
dengan fitur mumpuni harus menggunakan software berbayar. Benarkah
demikian?
Jika kita hidup dan menggunakan komputer di tahun
90-an, mungkin pernyataan di atas bisa dibenarkan. Hal ini dikarenakan
belum banyak vendor software yang menawarkan piranti lunak terbaik
dengan cuma-cuma.
Namun, kalau Anda berkaca pada masa sekarang
ini, hampir semua software tersedia secara gratis. Baik itu operating
system, software produktivitas (office), multimedia, hingga game.
Malah,
kebanyakan software gratis ini sekarang sudah mampu bersaing dengan
software berbayar sekalipun. Hal ini bisa terjadi lantaran banyak orang
di dunia turut mendukung perkembangan software-software gratisan
tersebut.
terkadang mereka menggunakan dua anti virus yang berbeda di satu
komputer. Namun hal tersebut sangat tidak disarankan.
Ada tiga
alasan mengapa menggunakan beberapa anti virus berbeda di satu perangkat
komputer sangat tidak disarankan. Akan ada aksi ‘saling serang’
antaranti-virus, kedua perlakuan berbeda antaranti-virus terhadap sebuah
virus dan yang ketiga adalah dengan memasang anti-virus lebih dari satu
maka akan membebani kinerja komputer atau laptop itu sendiri.
beraktivitas atau menatap layar monitor dengan toleransi waktu yang
sangat sering dan lama akan membuat mata menjadi minus dan berujung
penggunaan kacamata khusus.
Akan tetapi seorang profesor
sekaligus Optometry dari Brisbane bernama Nathan Efron mengatakan bahwa
tidak ada sangkutpautnya antara aktivitas di depan layar komputer dengan
mata minus.
Namun, Efron juga menegaskan bahwa hal tersebut
berlaku bagi orang-orang dewasa. Bagi anak-anak yang masih dalam proses
pertumbuhan, aktivitas mereka di depan layar monitor PC secara sering
dan alam akan membuat mata mereka hanya akan lebih mudah
mengidentifikasi barang atau obyek yang dekat saja dibandingkan yang
jauh.
Baca Juga : SOftware menjaga kesehatan mata
cepat? Pasti jawabnya semuanya ingin kan. Oleh karena itu selama
bertahun-tahun semenjak internet dan komputer sudah menjadi satu hal
yang mainstream, banyak perusahaan atau developer individu yang
menciptakan software yang dapat mengoptimalkan Random-access memory
(RAM).
Mulai dari yang dijual dengan harga khusus sampai yang
masuk dalam kategori gratisan juga sampai sekarang banyak ditemukan di
internet. Namun tahukah Anda bahwa sebenarnya tanpa menggunakan
software-software seperti itu, komputer berbasis produk dari Microsoft
atau Windows sudah dapat menghandle semua permasalahan seputar RAM-nya.
Permasalahan
kenapa komputer menjadi lamban dan sebagainya itu karena pengguna PC
jarang melakukan pemeriksaan, ‘bersih-bersih,’ sampai dengan update
banyak software yang digunakannya.
Baca Juga : Mengatasi RAM Penuh pada komputer
kinerja perangkat mereka tersendat. Namun, apakah metode ini efektif?
Tercatat,
memang hampir sebagian besar pengguna Windows mulai dari 95 hingga 8
saat ini melakukan cara tersebut saat komputer atau notebook mereka hang
atau tersendat operasinya. Anehnya, entah datangnya dari mana, praktik
yang tak jelas juntrungannya seperti ini pun subur hingga sekarang.
Padahal,
untuk diketahui, melakukan refresh di desktop tak akan mempercepat
kinerja komputer atau notebook Anda. Hal ini dikarenakan fungsi refresh
di desktop memang tak ditujukan untuk hal tersebut.
Seperti yang
dilansir oleh Instant Fundas (25/2/2008), fungsi tombol tersebut
sebenarnya untuk memperbarui tampilan dari desktop itu sendiri. Jadi,
ketika Anda mengubah tampilan desktop dan ternyata perubahan tak terjadi
seketika itu juga, maka tinggal klik refresh untuk memperbarui tampilan
desktop tersebut.
Baca Juga : Refresh membuat laptop semakin lemot
Mahasiswa IT TIDAK PERNAH DIAJARKAN cara membongkar laptop/PC, ataupun
menginstall ulang OS, atau hal – hal yang berkaitan dengan
servis/maintenance barang elektronik, jadi belum tentu mahasiswa
tersebut mampu memperbaiki barang elektronik anda yang rusak.
Seperti kita tahu browser Internet Explorer ini secara default sudah terinstall ada sistem operasi windows xp sampai windows 10 , namun faktanya banyak orang menganggap internet explorer itu jelek dan mereka lebih suka menggunakan chrome, mozilla, palemoon , tor browser dll
Baca Juga : Membersihkan virus iklan pada browser
Kata Kunci : Mitos mengenai komputer, hal salah kaprah mengenai komputer ,fakta-fakta, mengenai komputer, mitos mengenai komputer yang masih dipercaya saat ini, fakta keliru mengenai komputer yang berkembang, komputer lama vs komputer jadul, pandangan orang jaman dulu mengenai teknologi komputer