Alasan tidak mendapat job menulis artikel disitus freelance

by

helmy

Selamat Datang di Blog Orang IT. Saya selaku admin tunggal blog helmykediri.com mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433H – Mohon Maaf Lahir dan Batin 👏

Disela-sela waktu luang, saya menyempatkan diri untuk memperbaharui artikel blog pribadi dan kebetulan saya juga membayar beberapa jasa penulis artikel lepas agar blog ini tetap update sehingga bisa rutin gajian setiap bulan amiin

Sampai saat ini, saya belum mempunyai penulis tetap karena beberapa orang yang saya percayai ternyata memberikan pengalaman kurang baik, pernah saya mengajak teman (real life) untuk membantu mengelola blog ini namun dia hanya aktif diawal-awal saja dan berubah menjadi benalu karena jarang posting artikel dengan alasan sibuk kerja, urusan keluarga, namun ketika saatnya gajian harus tetap dibagi dua.. karena dirasa merugikan akhirnya saya hapus sebagai admin 😤

Saya hanya hire penulis lepas dari situs freelance seperti project.co.id , fiverr , p-store dan sebagainya. Kesannya lebih aman karena apabila pesanan artikel tidak sesuai brief maka owner bisa mengajukan arbitrase untuk pengembalian dana penuh

Dulu awal-awal saya hire penulis dari group freelance indonesia, komunitas blogger indonesia, pemula belajar menulis, dengan sistem pembayaran dimuka lunas ataupun depe, sayangnya artikel seringkali terlambat hingga berminggu-minggu lamanya, tidak diselesaikan, menghilang, artikel plagiat/copas forum/translate dan hal itu membuat saya ogah-ogahan kalau memesan artikel dengan sistem direct/langsung penulis 

Saya lebih suka menggunakan pengaman situs freelance untuk menitipkan dana, dan meneruskan dana tersebut kepada pekerja/worker ketika pekerjaannya telah benar-benar selesai dan sesuai brief 

Dari pandangan owner/pemberi kerja, saya biasa memilih 1 pekerja diantara puluhan pelamar dalam sebuah project pembuatan artikel.. berikut adalah alasan mengapa penulis tidak mendapatkan job disitus freelance menurut pandangan saya pribadi;

Brief;

  • Saya mencari penulis untuk mengerjakan 50 artikel yang bertema perbankan dan judul+keyword masing-masing sudah dipersiapkan
  • Panjang artikel minimal 1000 kata dengan biaya Rp.25.000/artikel
  • Artikel harus unik hasil rewrite, bukan copy paste dari situs lain/forum, bukan translate, bukan sekedar ganti sinonim dan|atau|juga, bukan spinner mesin, bukan encode karakter UTF ke ASCII
  • Artikel dikirim secara bertahap untuk memudahkan memeriksa hasil pekerjaan dan memastikan artikel selesai tepat waktu/tidak sampai deadline
  • Bukan tipe artikel SEO, tulis setiap paragraf dengan gaya bahasa sendiri
  • Judul, keyword sudah dipersiapkan dan penulis tinggal mengikuti pembahasan artikel sesuai keyword yang ada
  • Cek plagiat artikel melalui google penelusuran bukan layanan cek plagiat gratisan seperti smallseotools
Penjelasan:
  • Disini saya jelas mencari penulis artikel yang mengerti tentang tema perbankan
  • Panjang artikel minimal 1000kata, biasanya saya mendapat 1000-1100kata
  • Artikel hasil tulis ulang olahpikiran sendiri, unik, bukan hasil spintax/generate mesin (kejujuran)
  • Sering menemui penulis yang keteteran mendekati deadline entah sibuk bekerja, terlalu santai, sehingga artikelnya banyak typo, tidak jelas, salah secara teori dan menyesatkan
  • Saya tau kriteria artikel SEO itu mahal, sebagai gantinya saya telah menyiapkan judul+keyword yang sudah diriset selama berjam-jam menggunakan layanan pemindai kata kunci. Lagi pula harga yang saya tawarkan jelas terkesan menghina untuk penulis artikel bertaraf SEO beneran 😂
  • Saya siapkan keyword-keyword agar penulis tidak bingung menjabarkan judul artikel, lebih terarah dan tidak out of the box
  • Saya tidak percaya dengan layanan gratisan cek plagiat dari smallseotools, saya akan mempaste 1 paragraf ke kolom pencarian google dan menemukan duplikat lebih mudah disana
  • cek plagiat via google

Alasan tidak mendapat job menulis artikel disitus freelance menurut saya sendiri;

1. Mencantumkan Hasil Pekerjaan yg Tidak relevan

Hasil Pekerjaan Tidak relevan
Sudah jelas pada judul project dan brief saya mencari penulis untuk tema perbankan, tetapi beberapa penulis mengajukan bidding dengan deskripsi yang tidak nyambung dengan desc pekerjaan contohnya pada gambar diatas seorang penulis menunjukkan bahwa dirinya bisa menulis artikel bertaraf SEO dan sudah sering menulis artikel bertemakan pertanian, juga ikut dilampirkan beberapa situs pertanian yang memuat tulisannya
Ibarat informasi loker sebuah bengkel sedang membutuhkan montir yang bisa memperbaiki mesin motor, kemudian ada seseorang mengirim lamaran kerja sambil menyodorkan sertifikat telah mengikuti LPK dan lulus dalam pelatihan kerja teknik komputer, jelas tidak nyambung dan pasti diabaikan begitu saja proposalnya oleh pemberi kerja
Jadi, kalau ada owner/pemberi kerja yang mencari penulis artikel dengan tema perbankan maka lampirkan contoh artikel anda bertemakan perbankan yang pernah dimuat oleh situs tertentu sehingga antara pemberi kerja dan pencari kerja merasakan kecocokan satu sama lain

2. Malah Promosi

Malah Promosi

Ada juga penulis yang bidding dengan promosi semua keahliannya seperti menulis artikel bertaraf SEO, memiliki sertifikat SEO, jasa mengurus web SEO, digital marketing SEO dan Jasa pembuatan website SEO.. terlihat sangat tidak meyakinkan sama sekali dimata saya

Seseorang dengan sertifikat SEO dan memang ahli dengan pembuatan artikel bertaraf SEO pasarnya bukan pencari job penulis lepas di project.co.id dengan harga Rp.25.000/1.000 kata, itu terlalu murah dan terkesan menghina
Saya tau betapa susahnya menulis artikel berstandar SEO karena pernah mengikuti kursusnya sebentar tahun lalu, mulai dari perisetan kata kunci, peletakan kata kunci, persentase kata kunci, sumber ilmu, isi materi, menulis artikel sesuai PUEBI yang baik dan benar jadi pembuatan artikel dengan standar SEO membutuhkan waktu berjam-jam lamanya
Namun menulis artikel dengan cara rewrite dengan gaya bahasa sendiri tidak membutuhkan waktu lama selayaknya artikel standar SEO, untuk 1 artikel rewrite dengan panjang 1.000kata hanya dibutuhkan waktu 25-35 menit saja, itupun bisa lebih cepat kalau isi artikelnya kurang berbobot
Kesimpulannya tidak masalah kalau ingin menyombongkan diri sebagai si paling ngerti SEO tetapi harus dilihat dulu waktu dan tempatnya, penulis SEO biasanya mengirim proporsal lamaran ke media-media resmi bukannya mencari job menulis murah disitus freelance hehe

3. Merasa All Trader

Merasa All Trader

Saya mencari penulis artikel perbankan, dan beberapa penulis mengklaim dirinya bisa menulis berbagai niche sehingga terlihat tidak jelas. Albert Einsten mungkin terkenal jenius dibidang Artimatika namun dibidang Botani belum tentu

Niche artikel itu jumlahnya sangat banyak mulai dari niche umum, micro niche.. saya menyukai bidang tekno, kalau sekarang bangunan, teman saya mungkin tidak mengerti ke duanya tetapi setau saya dia sangat pintar dalam bahasa korea selatan karena cita-citanya ingin bekerja disana dengan gaji minimal Rp.23jt/bulan
Jadi, ketika saya mencari penulis dengan niche perbankan lalu seorang penulis ingin bergabung dalam project dan mengatakan dirinya bisa menulis artikel semua niche disitu saya merasa ragu, lebih baik skip saja ketimbang menyesal dikemudian hari

4. Mengatakan pribadinya sangat baik

Mengatakan pribadinya sangat baik
Saya dulu juga pernah buat surat lamaran pekerjaan, salah satu isinya mengatakan bahwa saya memiliki etos kerja tinggi, pantang menyerah, berpenampilan menarik, bekerja keras baik individu maupun tim.
Kenyataannya pekerjaan freelance tidak bisa begitu. Pekerja hanya dibayar setelah mereka menyelesaikan pekerjaannya dan pemberi kerja merasa puas dengan hasilnya. Kalau tidak puas, maka pekerja harus melakukan beberapakali revisi
Ini seperti kita melihat baliho dipinggir jalan ketika datang musim pemilu, pada baliho tepatnya disamping foto calon biasanya ada tulisan “muda, cerdas, jujur, berwibawa, amanah, anti korupsi dan sebagainya…”
Sebagai masyarakat kita tidak mungkin percaya dengan tulisan-tulisan tersebut, begitu pula sebagai pemberi kerja kita lebih memperhatikan riwayat arbitrasenya 
Malas juga kalau melihat orang merasa dirinya paling… skip aja 

5. Kemampuan yang tidak relevan

Kemampuan yang tidak relevan

Bagi saya, tidak penting seorang pekerja itu lulusan dari mana atau ijasahnya setinggi apa, selama hasil pekerjaannya baik maka kerjasama sebagai penulis akan saya perpanjang setiap bulannya..

Tetapi ada juga kok yang mengaku lulusan dari sastra indonesia, kampus ternama tetapi hasil artikelnya tidak bermutu e.g.. kelebihan laptop merek asus, lenovo, toshiba, acer…. lenovo bagus tahan lama, acer murah umum pasaran, toshiba kuat tahan lama blablabla setelah membaca 1.000kata lebih pun kita belum tau yang mana paling bagus karena harga juga menentukan kualitas hehe
Sementara kalau anda bekerja di instansi pemerintah tentu jenjang pendidikan itu penting, mempermudah mendapatkan jabatan yang diinginkan sementara di swasta justru hasil pekerjaan anda yang menjadi pertimbangan untuk promosi jabatan
Lagian sudah lulusan prodi elektro, pengalaman membuat soal kimia, slide power point, pekerjaan yang ingin dilamar penulis artikel perbankan jelas sangat tidak sinkron

6. Kelihatan ngga butuh kerja

Kelihatan ngga butuh kerja

Punya web pribadi dan channel youtube yang saat ini dikelola oleh tim (dia yang bayar) kemudian dia sendiri mencari loker penulis untuk menyalurkan hobinya saja.. padahal dia bisa menulis di websitenya sendiri lohh tidak perlu menulis di blog saya dengan harga murah hehe

Positif Thinking saja mungkin dia lagi gabut, Negatif Thinking terlalu sering ngebid tawaran project saya mungkin sedang butuh uang untuk bayar penulisnya hehe
Pengalaman saja sih, pernah punya teman kerja security.. padahal dia itu pengusaha, punya kolam tambak ikan besar dan sering membanggakan pendapatan bulanan dari usahanya tersebut tetapi pekerjaan sebagai security tidak beres, sering tiba-tiba ngilang, datang terlambat/siang, tidak ramah, kalau istirahat makan bareng di kantin yang dibahas “sebenarnya saya kaya, kerja hanya iseng..”
Saya khawatir mempekerjakan seseorang yang tidak butuh pekerjaan seperti ini akan menghilangkan tanggungjawabnya pada pekerjaan tersebut

7. Blacklist Worker

Blacklist Worker

Saya memiliki pengalaman kurang menyenangkan dengan penulis artikel bintang 5, meskipun akhirnya memenangkan arbitrase hingga refund sebagian. Setiap pekerja yang berhasil menyelesaikan pekerjaannya dengan baik akan mendapat ulasan kepuasan dari client mulai dari bintang 1-5

Beberapa akun pekerja yang sudah melayani puluhan hingga ratusan client dengan reputasi sangat baik (bintang 5) biasanya mulai bekerjasama dengan partner lain (1 akun dikelola bersama), ketika saya memesan artikel hasilnya cukup mengejutkan karena literaturnya sesat seperti anjuran mandi setelah berolahraga, dengkuran keras saat tidur tidak berbahaya hingga banyaknya kesalahan typo yang diulang setiap baris paragraf
Ada juga paragraf hasil plagiat dari forum, pada awalnya penulis memang mengelak tuduhan tersebut dan tetap bersikukuh artikel original asli via smallseotools, setelah menunjukkan bukti-bukti lokasi plagiat disertai ancaman akan memberi bintang 1 barulah sipenulis mengatakan bahwa dia memiliki 5-7 orang rekan penulis dan tidak semuanya dipantau
Jadi, saya memasukkan akun ini kedalam daftar blacklist dan tidak akan pernah order disini lagi meskipun reputasinya sangat baik

8. Menetapkan harga sendiri

Ketika saya membuat project penulisan artikel dengan rentang budget Rp.900.000 – 1.000.000/bulan terkadang ada penulis yang menawar menjadi Rp.1.300.000/bulan dengan menambahkan embel-embel SEO, berpengalaman, bersertifikat BSNP
Budget saya sebagai pemberi pekerja hanya segitu  (Rp.900.000 – 1.000.000/bulan) dan saya merasa contoh artikel tulisannya biasa saja, jadi saya cenderung tidak peduli hehe
Okelah untuk artikel berstandar SEO atau CopyWriting setiap 1000katanya berharga Rp.200.000+, sangat cocok untuk pengusaha tetapi untuk sekelas artikel diblog pribadi, saya menganggap harga tersebut terlalu mahal dan memang bukan pasarnya
Harapannya bukan konversi produk tetapi return pembaca, jadi saya rasa tidak akan balik modal membeli artikel terlalu mahal sekedar untuk diposting ke blog

9. Menawarkan sistem direct

Saya merasa was-was dan tidak tenang ketika mempekerjaan freelance dengan sistem direct (bayar lunas dimuka atau DP 50%), pada awalnya mereka sangat tanggap namun setelah dibayar lunas, mereka menjadi slow respond
Beberapa penulis di situs freelance biasanya menawarkan sistem direct diluar situs dengan jaminan harga lebih murah, karena fee yang diterima freelance akan dipotong 12% oleh sistem plus ketika pencairan dana juga dipotong 5% sebagai biaya admin
Jika diajak direct 100% saya mau asalkan pembayaran di akhir, tidak ada pembayaran dimuka maupun DP karena kalau saya sendiri meyakini sebagai pribadi yang jujur, amanah, pintar dan berjiwa besar segedhe gaban tetapi kalau orang lain sangat mungkin memiliki DNA penipu hehe

10. Reputasi Buruk

Reputasi Buruk

Cek review akun sebagai worker, disana para client yang telah bekerjasama akan memberi penilaian berupa rating bintang dan komentar. Kebetulan disana ada review yang mengatakan bahwa hasil artikel kerjaannya tidak jelas, terindikasi rewrite disertai contoh kalimat.

Jika memang demikian maka saya tidak akan memilih user tersebut untuk mengambil proyek saya, jangan sampai saya menjadi korban ke dua hehe
Sebagai owner/pemberi kerja kita memang harus selalu berhati-hati, banyak orang membual akan kemampuannya dan mendikte seolah hasil pekerjaannya bisa lebih tinggi dari pada kualifikasi padahal kalau sudah diterima bekerja kemudian ditambahi brief sedikit untuk mengatur deskripsi post ujung-ujungnya juga bakalan mengeluh
Pengalaman pribadi, helmykediricom

Related Post