Blog Orang IT – Ada banyak sekali keuntungan saat kamu menjadi karyawan yang gajinya dibayarkan melalui BNI. Tidak hanya penghasilan tetap saja, namun juga menyediakan pinjaman BNI untuk karyawan melalui produk andalannya, BNI Fleksi.
Kepercayaan pada bank ini didasari oleh kemampuan finansial pegawai/karyawan untuk jangka waktu yang panjang. Hal ini membuat bank bersedia untuk memberikan pinjaman kepada karyawannya. Sehingga untuk karyawan yang sedang memerlukan butuh dana cepat, bisa menggunakan cara pintas ini.
Adapun pinjaman BNI Fleksi sendiri merupakan produk BNI yang sangat diminati, terutama oleh pegawai dan karyawan yang gajinya disalurkan melalui BNI. Hal ini karena BNI Fleksi sendiri masuk ke dalam kategori kredit tanpa agunan.
Ini maksudnya adalah hanya karyawan yang gajinya disalurkan lewat BNI saja yg bisa mengajukan produk KTA BNI Fleksi. Sehingga mereka bisa gunakan untuk keperluan apapun uangnya. Misalnya pembiayaan kebutuhan sehari-hari bahkan modal usaha sekalipun.
Keuntungan pinjaman BNI untuk karyawan
Seperti yang diketahui bahwa BNI sendiri selalu berusaha untuk memberikan layanan yang terbaik untuk setiap produk yang dimilikinya. Di produk pinjaman fleksi BNI, kamu bisa melakukan pengajuan plafon kredit hingga 500 juta rupiah.
Plafon ini terbilang cukup besar sekali. Bahkan kamu pun bisa menggunakannya untuk keperluan membeli rumah, mobil, atau perbaikan rumah. Lalu ditambah lagi oleh jangka waktu pinjaman yang terbilang lumayan panjang.
Nasabah bebas untuk memilih jangka waktu pelunasan sampai 15 tahun dan pastinya dengan fasilitas Top Up namun tergantung pada besarnya pinjaman yang ingin kamu gunakan.
Adapun untuk bunga dari produk BNI Fleksi sendiri yang sudah ditetapkan adalah 0,92% per bulannya dengan jumlah plafon 5 sampai 100 juta dan jangka waktunya mulai 15 hingga 24 bulan.
Lalu untuk suku bunga 0,96% maka plafon kredit yang diperoleh adalah 5 sampai 100 juta rupiah untuk jangka waktu 27 sampai 36 bulan. Sedangkan jika kamu ingin jangka waktunya lebih lama sekitar 39 sampai 48 bulan makanya suku bunga nya adalah 1%.
Terakhir, apabila ingin mengambilkan jangka waktu lebih panjang yaitu 50 hingga 60 bulan, maka kamu harus membayarkan besaran suku bunganya 1,04 %. Hal ini menandakan bahwa semakin lama jangka waktu yang kamu ambil, maka kreditnya pun akan semakin besar
Ketika kamu mencairkan biaya-biaya pinjaman BNI tersebut, maka dikenakan biaya provisi 1% dari seluruh total pinjaman, biaya pelunasan yang dipercepat 0,5% dari pokok angsuran, beserta biaya administrasinya 100 ribu rupiah.
Selain itu, nasabah juga diwajibkan membayar asuransi jiwa dalam masa pinjamannya. Hal ini berperan saat macetnya angsuran kredit nasabah karena adanya suatu musibah ataupun meninggal dunia.
Persyaratan Pinjaman untuk Karyawan BNI
Pastinya sebelum kamu mulai mengajukan pinjaman, maka lengkapilah beberapa syarat dibawah ini terlebih dahulu. Sehingga nantinya proses peminjaman bisa lebih cepat. Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Warga Negara Indonesia (WNI) atau sedang berdomisili di Indonesia
2. Memiliki usia minimal 21 tahun ketika masa pengajuan serta saat pelunasan berakhirnya maksimal 65 tahun.
3. Memiliki penghasilan minimal 3 juta per bulannya
4. Karyawan yang sudah menyalurkan fasilitas berupa pembayaran payroll di BNI
5. Calon debitur merupakan karyawan aktif dengan jabatannya minimal staff di:
- Pegawai dari Perguruan Tinggi BHMN serta pegawai di BUMN/ BUMD ketika diangkat sebagai pegawai tetap.
- TNI serta POLRI dengan jabatan minimal 2 tahun sebagai anggota aktif
- PNS serta Perguruan Tinggi Negeri Non Badan Hukum Milik Negara (BHMN) ketika ditetapkan sebagai CPNS
- Merupakan seorang karyawan di PNM (Perusahaan Multinasional) dengan jabatan sebagai pegawai tetap minimal 2 tahun
- Merupakan pegawai tetap di Perusahaan Swasta Dalam Negeri dengan jabatan sebagai pegawai tetap minimal 1 tahun
- Seorang karyawan dari Perusahaan Swasta Asing minimal 2 tahun
6. Melengkapi semua dokumen yang dibutuhkan
Lalu untuk beberapa dokumen yang perlu kamu siapkan seperti:
1. Fotokopi identitas seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) ataupun passport dan juga kartu keluarga (KK)
2. Surat keterangan gaji atau slip gaji
3. SK karyawan atau pegawai tetap
4. Fotokopi rekening tabungan maupun giro 3 bulan terakhir (salinan mutasi rekening)
5. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
6. Membuat surat pernyataan bahwa kamu tidak akan memindahkan payroll hingga kredit kamu berhasil dilunasi
7. Surat ketetapan masa kerja yang diperoleh dari atasan
Cara Pengajuan Pinjaman untuk Karyawan BNI
Kamu bisa menggunakan 2 cara untuk mengajukan kredit kepada bank BNI bagi PNS dan karyawan antara lain langsung datang ke kantor bank cabang terdekat ataupun melakukan pendaftaran secara online.
Apabila datang langsung ke kantornya, maka kamu hanya perlu membawa syarat serta ketentuannya yang sudah disebutkan di atas. Kemudian nanti CS akan membantu mengisi formulir pengajuan.
Sementara jika kamu memilih untuk mendaftar secara online, maka kamu harus scan lalu menginput semua data ke dalam e-form BNI secara online.
Namun sebelum kamu mulai mengisi semua data, maka harus cek dulu table angsuran dari pinjaman BNI bagi PNS dan karyawan. Sehingga kamu pun tahu berapa kali harus mengangsur serta besaran pinjaman yang kamu butuhkan.
Itulah penjelasan tentang pinjaman BNI untuk karyawan mulai dari persyaratan hingga cara pengajuannya. Setelah mendapatkan pinjaman jangan lupa untuk membayarnya tepat waktu. Sehingga kamu tidak dikenakan sanksi maupun denda.
www..helmykediricom
