a. Gak bisa lolos SKD dan SKB
Kita semua tau bagaimana transparannya seleksi CPNS, kita mengerjakan 100 soal begitu di klik tombol submit hitungan 3 detik skor langsung muncul, kita jalan ke pintu keluar 50 detik skor kita dan saingan sudah terpampang dipapan pengumuman. Dari sini kita bisa mengetahui apakah lolos tes CPNS atau tidak karena skor yang muncul dipapan nantinya tidak akan berubah ketika pengumuman seleksi CPNS tahap akhir.
Kalau pernah gagal lolos seleksi CPNS padahal sudah berkorban waktu, tenaga, uang, pikiran, beberapa orang mungkin merasa trauma
b. Disulut oleh media
Sering kali media berita itu melebih-lebihkan gaji PNS, misal “heboh tunjangan pensiunan PNS hampir 1M”, atau “PNS dapat tunjangan tambahan, simak tanggal pencairannya” sementara pembaca merasa jengkel karena gaji mereka sendiri pas-pasan
c. Gaya kerja yang terlihat santai
Padahal setiap bulan mengisi ekinerja, apapun yang dikerjakan setiap hari dan hasilnya di unggah untuk penilaian capaian kinerja. Tetapi karena seorang PNS (Pelayan Masyarakat) dituntut harus selalu nampak bersih dan rapih jadi orang lain memandangnya kerja santai > pakaian bersih > bayaran tiap bulan
d. Penghasilan stabil
Gaji pokok plus TPP setiap bulan, 2 tahun sekali berkala, 4 tahun sekali kenaikan golongan, kadang kalau waktunya dapat tunjangan (hari raya, tahun baru) digembor-gemborkan beritanya
e. PNS itu pintar berbicara
Mereka lolos tes intelegensi umum dan kemampuan bidang, mereka sering berbaur dengan masyarakat sehingga sebagian orang gagap merasa kesal karena kalah berargumen dengan PNS
f. Mudah mencari modal
Tinggal masukkan SK CPNS ke Bank bisa dapat 75jt, sundul pakai SK PNS dapat 150jt.. kurang enak gimana coba sementara sebagian orang masih berkelit dengan pembayaran kredit yang sulit sampai terjebak pinjaman online ilegal
g. Di utamakan dalam pelayanan publik
Salah satu hak seorang PNS adalah diutamakan dalam pelayanan publik, mereka memiliki dokter pribadi, kelas ruang perawatan ketika sakit setingkat 1 atau 2, jaminan hukum berupa pengacara pendamping ketika terlibat kasus hukum dan sebagainya
h. Jabatan didapat dari hasil menjilat
Sebagai PNS mereka dikenakan sistem merit berupa rolling jabatan setiap 2-3 tahun sekali, ada yang promosi jabatan dan mutasi jabatan. Orang-orang menganggap bahwa promosi jabatan bisa didapat dari hasil menjilat padahal tidak semudah itu. Promosi jabatan hanya diberikan kepada mereka yang memiliki capaian kinerja baik selama beberapa tahun terakhir
i. Lingkungan kerja PNS toxic
Ini mungkin pendapat anak magang, kebetulan ditempatnya magang suasana birokrasinya sangat kental dengan senioritas atau mungkin terbagi dalam beberapa blok, ada yang hedonisme, penjilat dan merasa paling berkuasa.
Padahal setiap instansi itu memiliki budaya kerja yang tidak sama jadi jangan dipukul rata, misalnya ditempat saya Alhamdulillah orangnya baik-baik.. ada pekerjaan lembur dikerjakan bersama begitu pula ketika terdapat pegawai pindahan yang belum mengerti budaya kerja ditempat kita dibimbing sampai terbiasa
j. Gajinya hasil korupsi
PNS mendapat gaji pokok, tunjangan dan TPP intensif, setau saya PNS sekarang itu bersih karena semuanya serba transparan. Setiap anggaran yang keluar harus ada berkas-berkas SPJ mulai dari pemesanan, berita acara serah terima, rincian, rekanan, bukti belanja, tidak hanya sekedar omong kosong kemudian uang cair .. alurnya juga panjang harus melewati SP2D > SPM > pencairan
k. Sebagian PNS menampilkan citra buruk
Tidak bisa dipungkiri bahwa ada sebagian oknum-oknum PNS yang menampilkan citra buruk dengan seragam khasnya misal berjoget-joget di tiktok, pakai lencana lengkap tetapi motoran tidak pakai helm atau kebut-kebutan, berbicara kotor atau mungkin kesalahan lain akibat kurang pengetahuan saat melayani masyarakat
Sekali lagi itu semua hanyalah oknum, karena dalam mata pelatihan CPNS hingga diangkat menjadi PNS selalu ditekankan bahwa PNS adalah pelayan masyarakat, diajarkan etika publik, norma dan kesopanan.
l. Kesalahan orang lain
Karena beberapa PNS mendapat jatah kendaraan dinas (mobil) mungkin kebetulan anaknya PNS tersebut sering pamer ke teman-temannya sehingga dia dibenci dan sasaran kebencian bukan hanya mengarah kepada anak tersebut tetapi juga kepada orang tuanya hingga pekerjaannya
Biasalah anak generasi tiktok jaman sekarang ini, naik mobil dinas bapaknya sudah kebanyakan gaya seolah-olah mobilnya sendiri
m. Kinerja lelet, kurang efektif
PNS sekarang ini terdiri dari rekrutan lama (PTT) yang dulu jaman Pak SBY diangkat menjadi PNS, dan peserta umum yang lolos seleksi CPNS hingga menjadi PNS
Kalau berbicara tentang kekurang efektifan pekerjaan saya setuju kalau kita bandingkan instansi pemerintah dengan perusahaan swasta dari segi penggunaan teknologi lebih efisien di swasta.
SDM dari perusahaan swasta lebih unggul dibandingkan instansi pemerintah, penerapan teknologi seperti pemindaian kode batang QRIS saya rasa lebih cepat diadaptasikan di sektor swasta dibanding instansi pemerintah
n. Penghamba atasan
Kinerja bawahan yang menilai atasan, bukan berarti atasan maha benar.. atasan biasanya mendapat tambahan tunjangan jabatan yang artinya kesalahan bawahan adalah kesalahan atasan juga, tetapi kesalahan atasan bukan menjadi tanggungjawab bawahan.
Memang ada beberapa sikap senioritas dalam budaya kerja baik di instansi pemerintah maupun stakeholder, untungnya saya punya atasan baik yang memanjakan bawahan dan mau menerima segala pendapat
o. Pegawai PNS itu stagnan
Ada yang bilang PNS itu stagnan dan sulit berkembang, padahal tergantung individunya juga sih.. salah satu hak PNS adalah mengembangkan kemampuan diri melalui pelatihan minimal 20JP/tahun, banyak kok diklat teknis, jabatan dan diklat lain yang bisa di ikuti.
Semuanya dikembalikan kepada diri sendiri..
Baca juga: Rekomendasi usaha sampingan PNS
p. Kaku dalam melayani
Dalam mengurus berkas misalnya harus ada surat pengantar RT RW, materai, surat keterangan dari desa dan sebagainya. Karena kurang wawasan atau memang pelayanan buruk (misal stempel desa hilang atau kepala desa sedang DL sehingga pembuatan surat tidak bisa diselesaikan pada hari itu), karena berkasnya kurang lengkap akhirnya permohonan kita tidak dilayani nah itu juga bisa membuat kita kesal dengan pelayan publik PNS
Sistem kerja mereka kaku, jangan samakan dengan karyawan swasta di sorum motor misalnya dimana dokumen KTP saja kalau ketinggalan cukup di foto kan atau lebih fleksibel dalam melayani (sales datang ke rumah)
q. Kebanyakan tunjangan
Tunjangan PNS cukup banyak, ada gaji 13, 14, pensiunan, sertifikasi, KPR bapetarum dan sebagainya. Meski nilainya setara dengan gaji pokok hehe
r. Ada PNS keluyuran di jam kerja
Pasti ada donk, dijam kerja pergi ke mall lihat-lihat baju atau ngopi diwarung khas dengan seragam kekinya, tapi tidak disemua tempat begitu..
Masyarakat pun semakin kritis, dengan modal foto kamera Hape kemudian melaporkan sudah cukup untuk membuat PNS yang bersangkutan mendapatkan sanksi. Anda bisa menjadi kritis untuk memperbaiki ahlak beberapa PNS yang dirasa kurang pantas
s. Menyalahgunakan kekuasaan
Bukan hal aneh lagi kalau seorang PNS bisa menyalahgunakan jabatan yang diberikan untuk markup proyek, perjalanan dinas, percaloan dalam mengurus berkas dokumen seperti Akta lahir, kematian, KK, KTP, surat keterangan dan sebagainya
Dampak kemajuan teknologi membuat sebagian masyarakat kebingungan saat mengurus berkas dokumen di adminduk capil, menganggap berbelit-belit padahal semuanya cukup mudah tinggal mendownload dan mengupload semua berkas yang diminta secara online kemudian dokumen yang diminta akan dikirim melalui nomor HP pemohon untuk dicetak secara pribadi namun sebagian masyarakat awam menganggap hal ini sulit dan terjadilah pencaloan
Mungkin karena sosialisasi pelayanan publik kurang merata ditengah masyarakat khususnya yang masih awam terkait perkembangan teknologi digital
t. Selalu dijadikan tolak ukur
Di masa pandemi seperti sekarang ini muncul banyak desakan dari para ahli ekonomi agar pembayaran THR bagi PNS segera dilakukan secara utuh tanpa mengurangi intensif demi mendorong pemulihan ekonomi di masa resesi akibat Covid-19. Seolah-olah hak mereka banyak dibela oleh berbagai pakar sementara hak orang lain seperti peternak yang harga pakan mahal atau petani sulit membeli pupuk seringkali diabaikan
u. Rencana pemerintah yang tidak diterima masyarakat
Untuk menekan kasus korupsi yang dilakukan secara sistematis dan terstruktur maka pemerintah membuat strategi berupa gerakan antikorupsi karena pada saat itu banyak PNS terjerat kasus korupsi lantaran gajinya pas-pasan untuk hidup. Oleh sebab itu pemerintah meningkatkan tunjangan PNS dan kebijakan ini menimbulkan kecemburuan dilapisan masyarakat
v. Kinerja tak sesuai bayaran
Masyarakat melihat gaji PNS dan tunjangannya sudah cukup banyak namun beberapa PNS dalam bekerja masih terlihat cukup santai, misalnya saja ketika mengurus dokumen secara manual di adminduk katakanlah petugasnya jam 12 siang ijin istirahat sebentar ternyata ngopi di kantin sampai jam 13.30
Atau mungkin PNS ketahuan sedang bermain game atau karaokean di kantor padahal saat itu adalah jam-jam kerja, masyarakat berharap agar kinerja PNS bisa terus meningkat dan bekerja bagai kuda mengingat gaji serta tunjangan yang tinggi
w. Menyalahi etika ITE
Mungkin anda punya teman PNS yang memposting status berisi ujaran kebencian, hoax atau hal tabu padahal anda tau bahwa konten tersebut menyalahi aturan kedisiplinan. Melalui PKK (Pejabat Pembina Kepegawaian) yang bertugas mengawasi perilaku PNS dilingkungannya mereka melakukan pembinaan meliputi loyalitas, integritas dan memegang teguh 4 pilar kebangsaan (UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan Pancasila)
Apalagi jika postingan PNS berkaitan dengan radikalisme maka dapat dijatuhi hukuman berat terutama pada tindakan yang mengarah pada ajakan untuk membenci 4 pilar dasar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI
x. Tidak niat bekerja
Menjadi PNS karena iseng-iseng mendaftar akhirnya tidak niat bekerja, ada juga lho yang seperti ini..
Merasa pekerjaan sebagai PNS tidak sesuai pashion namun ragu memutuskan untuk resign karena mencari pekerjaan saat ini masih sulit akhirnya etos kinerja PNS tersebut sangat rendah. Hal ini terlihat dari perilaku PNS yang mungkin tidak menguasai tupoksi jabatannya
y. Kurang bisa membaur dimasyarakat
PNS itu macam-macam, ada yang fokus jabatannya pengelola data hanya bekerja dibelakang komputer seharian tiba-tiba dimutasi ke Kelurahan, berurusan dengan masyarakat pasti bikin trauma apalagi kalau dilingkungan tempat tinggal jarang bersosialisasi, salah dalam tingkah perbuatan bisa menjadi buah bibir
Misal saat menyalurkan bantuan subsidi upah kepada RT RW ternyata ada seorang RW yang tidak mendapat BSU, tentu mereka akan protes.. nah bagi yang tidak terbiasa menangani keluhan secara tatap muka pasti bisa salah tingkah dan akhirnya menyebabkan kegaduhan
z. Terlihat kurang mensyukuri nikmat
Gaji Oke, Tunjangan Oke, cicilan utang dibank menggunung.. SK CPNS-PNS-Tunjangan juga digadaikan demi bisa memiliki rumah baru atau sekedar membeli mobil tentu ini membuat seorang PNS seolah kurang mensyukuri nikmat
Nah.. itu dia beberapa alasan yang membuat sebagian orang membenci PNS
