Blog Orang IT – Tidak lama lagi bulan yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat islam akan segera datang, bulan Ramadhan. Bulan yang penuh dengan keberkahan. Pada bulan ini umat Islam memenuhi syarat diwajibkannya menjalankan puasa selama satu bulan penuh. Meskipun Ramadhan kali ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena pandemi COVID-19 yang masih belum berakhir.
Agar dapat menjalani Ramadhan secara maksimal meski ditengah Pandemi, kita harus berupaya ekstra dalam menjaga kesehatan agar ibadah puasa yang kita jalankan tetap maksimal. Tidak enak kan kalau dipertengahan bulan Ramadhan kita jatuh sakit karena tidak bisa menjaga kesehatan.
Kira-kira bagaimana ya caranya menjaga kesehatan di Bulan Ramadhan agar tubuh kita tetap fit walaupun sedang berpuasa? Baca artikel ini sampai habis ya…
1. Konsumsi Makanan yang Bergizi Saat Sahur dan Berbuka
“Segala sumber penyakit berasal dari perut”. Begitulah perkataan dari teori klasik yang termodern dan didukung dengan hadits Nabi Muhammad SAW.
Dari Al Miqdam bin Ma’di Kariba berkata : aku mendengar Rasulullah SAW: “Tidaklah anak Adam memenuhi wadah yang lebih buruk dari perut. Cukuplah bagi anak Adam memakan beberapa suapan untuk menegakkan punggungnya. Namun jika ia harus (melebihinya), hendaknya sepertiga perutnya (diisi) untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga lagi untuk bernafas”. (HR Ahmad, Tirmidzi, An Nasa’i dan ibnu Majah, Tirmidizi berkata : Hadits Hasan)
Nahh karena itulah, hendaknya kita benar-benar memilih menu yang bergizi dan menyehatkan saat sahur dan berbuka agar kita terhindar dari berbagai penyakit.
• Saat Sahur
Sebelum mulai berpuasa, kita sangat dianjurkan untuk sahur beberapa menit sebelum adzan subuh berkumandang. Selain merupakan sunnah Nabi Muhammad SAW. Sahur ini juga banyak manfaatnya loh, salah satunya adalah dapat membuat kita lebih fit di siang hari.
Sebisa mungkin, jangan sampai kita meninggalkan sahur saat puasa karena ini bisa mengakibatkan tubuh menjadi lemas dan tidak bugar selama seharian penuh. Pilihlah makanan yang mengandung pati dan mengandung serat tinggi untuk memperoleh energi, agar puasa dapat dijalani dengan lancar selama pandemi COVID-19 masih terjadi.
Selain itu, makanan mengandung pati pun dapat membantu kita merasa kenyang lebih lama dan baik untuk pencernaan. Berikut beberapa rekomendasi makanan yang bisa dikonsumsi saat sahur.
· Oatmeal
· Sereal
· Nasi
· Yogurt
· Roti
Selain makanan mengandung pati, makanan mengandung protein juga bisa menjadi pilihan. Dilansir dari Healthline, beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi sekitar 30% kalori makanan dari protein dapat mengurangi rasa lapar.
• Saat Buka Puasa
Karena terlalu lapar, banyak orang yang khilaf makan berlebihan saat berbuka puasa. tindakan tersebut tidak boleh dilakukan ya, karena berdampak buruk bagi kesehatan. Berbukalah secukupnya, sebaiknya, berbukalah dengan air putih dan makanan yang mengandung gula alami untuk memberi energi pada tubuh, seperti kurma, buah, jus dan smoothies tanpa pemanis tambahan.
Setelah berbuka puasa, makanlah makanan dengan gizi yang seimbang, terdiri dari karbohidrat, protein, dan serat. Makanan dengan gizi seimbang dapat menjaga tubuh tetap bugar dan meningkatkan imunitas kita saat berpuasa.
2. Menjaga Kebersihan
Kebersihan itu sangat berkaitan erat dengan kesehatan. Oleh karena itu, menjaga kebersihan adalah suatu kewajiban yang harus kita lakukan. Mulai dari kebersihan badan, kebersihan pakaian, kebersihan makanan, dan kebersihan tempat tinggal.
Intinya, kebersihan itu sangat penting. Tempat yang bersih pasti akan meminimalisasi kemungkinan kuman dan bakteri penyebab penyakit untuk hinggap dan bersarang di tempat tersebut. Sebaliknya, tempat yang kotor pasti akan menjadi tempat bersarangnya berbagai kuman dan bakteri penyakit.
3. Banyak Minum Air Putih
Walaupun dalam keadaaan berpuasa, kebutuhan harian manusia terhadap air putih tidaklah berkurang. Puasa atau pun tidak, minum air putih 8 gelas perhari tetap sangat dianjurkan. Fakta di lapangan, saat sedang berpuasa banyak orang yang melupakan konsumsi air putih ketika berbuka puasa. Orang-orang lebih memilih minuman manis yang mengandung banyak gula meskipun minuman tersebut kurang baik untuk kesehatan.
Tidak ada larangan untuk meminum-minuman yang mengandung gula saat berbuka puasa. Hanya saja sangat dianjurkan untuk mendahulukan air putih ketika berbuka karena alasan kesehatan. Kekurangan air putih, dapat menyebabkan dehidrasi dan masalah kesehatan yang lainnya.
Dehidrasi bisa mengakibatkan lemas dan lelah saat puasa. Untuk itu, kita harus tetap memenuhi kebutuhan air saat puasa, yaitu delapan gelas sehari, agar tubuh tetap bugar. Kita bisa melakukannya ketika sahur, berbuka puasa, dan menjelang tidur untuk memenuhi kebutuhan cairan tersebut.
Baca juga: Amalan keliru dibulan ramadhan
4. Kurangi Konsumsi Gula
Makanan atau minuman manis memang sangat menggugah selera. Apalagi setelah kita menahan lapar dan haus selama kurang lebih 12 jam, rasanya akan sangat nikmat jika dapat berbuka dengan minuman yang manis nan dingin.
Walaupun demikian, jangan berlebihan dalam mengonsumsi gula karena dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit seperti diabetes tipe 2, obesitas, dan penyakit jantung. Semua penyakit ini dapat melemahkan sistem imun tubuh. Maka, cobalah untuk mengurangi asupan gula di bulan puasa ini, demi menjaga sistem imun tubuh
5. Mengkonsumsi Multivitamin
Untuk menjaga kesehatan kita selama berpuasa di Bulan Ramadhan, mengonsumsi multivitamin sangat dianjurkan. Hal demikian dilakukan karena ketika berpuasa, kecukupan asupan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh tidak terpenuhi, sehingga multivitamin ini berfungsi sebagai pelengkap nutrisi guna membantu meningkatkan imun kita.
Meskipun demikian, Jenis multivitamin yang dipilih pun tentu harus disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan tubuh seseorang sehingga tidak bisa disamaratakan. Suplemen khusus Ramadhan dapat berupa multivitamin yang dibutuhkan tubuh meliputi vitamin C, vitamin B kompleks, vitamin E, kalsium, dan zat besi, habbatussauda dan sari kunyit (turmeric).
Selain membantu menjaga kesehatan dan meningkatkan sistem imun dalam tubuh, mengkonsumsi multivitamin juga dapat mencegah berbagai penyakit yang disebabkan oleh virus maupun bakteri. Kandungan mineral dari multivitamin juga membantu memaksimalkan antioksidan, sehingga dapat melawan radikal bebas.
6. Olahraga
Olahraga tetap penting dilakukan selama kita berpuasa di Bulan Ramadhan. Tidak perlu terlalu berat, cukup lakukan olahraga-olahraga ringan agar tubuh mengeluarkan keringat. Olahraga ini dapat menunjang kesehatan kita lohh.
So, lakukan itu ya, jika khawatir nanti haus, kita bisa lakukan olahraga beberapa menit sebelum berbuka. Jadi, setelah selesai olahraga.. waktu berbuka telah tiba dan sejuknya air langsung bisa membasahi tenggorokan.
7. Tidur yang Cukup
Tidur merupakan suatu kenikmatan yang luar biasa bukan? Apalagi jika sedang berpuasa. Eitss tapi jangan berlebihan ya dalam tidur. Tidak boleh berlebihan dan tidak boleh kekurangan juga, cukup 6-8 jam perhari.
Tidur yang cukup dapat mengurangi stres. Adapun mengontrol stres sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan mental dan fisik. Selain itu, tidur juga baik untuk menjaga kebugaran tubuh saat puasa.
Tetap jaga kesehatan selama Bulan Ramadhan ya guys.
