BLOGORANGIT – Partisi merupakan satu hal penting yang harus dibuat pada perangkat penyimpanan. Kegunaannya adalah untuk melacak apa-apa saja yang tersimpan didalam drive. Spesifikasi sistem operasi, firmware, sangat berpengaruh dalam menentukan tipe windows yang digunakan termasuk tipe pertisi apakah memakai Guide Partition Table (GPT) ataukah Master Boot Record (MBR).
Ada waktu di mana kita perlu beralih dari format partisi GPT ke MBR atau sebaliknya. Untuk melakukan itu, ada beberapa langkah yang harus kamu lakukan terlebih dahulu, yaitu memformat ulang drive yang kamu miliki.
Ada berbagai cara untuk melakukan hal itu seperti menggunakan tools bawaan dari windows sendiri yaitu “Windows Disk Management” atau juga bisa menggunakan “Commond Prompt”, dengan memakai tools tersebut, kamu dapat meng-convert GPT ke MBR atau sebaliknya. Namun, kekurangan memakai tools bawaan tersebut adalah kamu akan kehilangan semua data didalam drive
Saat ini, kamu tidak perlu khawatir lagi akan kehilangan data-data penting ketika akan melakukan convert partisi dari GPT ke MBR. Karena pada artikel kali ini, kami akan memberitahu daftar aplikasi converter partisi GPT ke MBR tanpa kehilangan data. Jadi, aplikasi ini sudah pasti aman, ya! Juga kami akan jelaskan step by step-nya secara lebih rinci. Berikut ini penjelasannya;
1.Menggunakan Hirens Boot
Software pertama yang bisa kamu gunakan untuk meng-convert partisi GPT ke MBR adalah Hirens Boot. Software ini mungkin cocok untuk kamu yang sedang membutuhkannya. Cara kerjanya pun cukup mudah. Berikut ini langkah-langkah yang harus kamu lakukan untuk mengoperasikannya agar dapat melakukan konversi dari GPT ke MBR tanpa kehilangan data
Pertama, masukkan DVD atau CD Hirens Boot ke dalam komputer. Kemudian agar tidak terlalu bera, pilihlah Mini Windows XP. Tunggu sebentar hingga proses Booting selesai dan dapat masuk ke Mini Windows XP tersebut. Pilih menu Acronis Disk Bar Director Suite 11 yang letaknya berada di Side bar sebelah sisi kanan.
Selanjutnya, lakukan klik kanan pada Disk 1 atau Guide Partition Table (GPT) lalu langsung pilih “Convert to MBR”. Kemudian tekan pilihan OK, lanjut klik Commit Pending Operation. Selanjutnya klik Continue. Tunggu dan bersabarlah ketika menantikan proses convert GPT ke MBR selesai. Beberapa saat kemudian, akan muncul partisi GPT yang sudah ter-convert ke bentuk MBR pada tampilan windows.
Jika proses dirasa sudah selesai, silakan tutup jendela Acronis Disk Bar Director Suite 11 tadi. Kemudian, lanjutkan dengan melakukan restart pada laptop atau komputermu. Dan kamu sudah bisa melakukan install ulang pada windows setelah itu. Mudah, bukan?
2.Menggunakan Aplikasi MiniTool Partition Wizard Bootable
Karena tidak ada di bawaan windows, mau tidak mau kamu harus mendapatkannya dengan cara men-download aplikasi tersebut di web atau situs mereka di partitionwizard.com. Selain itu, kamu juga butuh satu aplikasi lagi yang bernama software Rufus. Kamu bisa mendapatkannya juga di beberapa situs google yang menyediakannya
Setelah selesai men-download, langkah selanjutnya adalah menjalankan aplikasi Rufus kemudian seleksilah perangkat USB Flashdisk yang akan kamu gunakan, umumnya akan dapat langsung terdeteksi apabila hanya terdapat satu buah perangkat otomatis. Tentukan skema partisi yang nantinya akan kamu gunakan. Pilihlah skema partisi MBR pada menu “MBR partition scheme for BIOS / EUFI”
Pilih tools ISO Image, pilihlah tombol File MiniTool Partition Wizard Bootable yang sudah kamu download di langkah pertama tadi. Jangan lupa untuk menghubungkan PC ke jaringan internet untuk meneruskan langkah selanjutnya. Tunggu proses pembuatan USB Disk Bootable Partition yang terdownload.
Jika sudah selesai, pasangkan USB yang sudah di download tadi dan hubungkan ke PC. Selanjutnya, lakukan restart untuk melakukan pengaturan pada First Boot yang ada pada BIOS. Atur sisanya agar berubah menjadi proses Booting, dan PC bisa membaca USB Disk Bootable yang terpasang. Kemudian tekan enter pada menu MiniTool Partition Wizard Boot Disk 9, lalu tunggulah beebrapa saat hingga akan muncul sebuah tampilan utama yang ada pada aplikasi tersebut.
Langkah selanjutnya adalah memilih pada bagian piranti Harddisk secara menyeluruh. Jangan lupa untuk memilih pada bagian yang memiliki keterangan “Basic GPT”. Hal ini penting untuk diperhatikan karena yang akan dikonversikan merupakan GPT ke MBR. Setelah selesai, pilihlah menu berjudul “Convert MBR Disk to GPT Disk”. Mungkin proses ini akan memerlukan waktu beberapa saat, jadi harap tunggu dengan sabar.
Setelah proses selesai, lakukan restart pada PC seperti biasa. Dan, ya! kamu sudah bisa melakukan penginstallan pada windows yang kamu inginkan.
3.Menggunakan Software Aomei
Software selanjutnya yang bisa membantumu mengkonversikan partisi GPT ke MBR adalah aplikasi Aomei. Langkah pertama adalah lakukan download file software Aomei Partition Assistant. Kemudian posisikan CD dalam keadaan kosong, lalu lakukan boot pada PC. Setelah itu, lakukan langkah di bawah ini untuk mendapatkan penjelasan lebih detailnya.
Pertama, setelah software Aomei yang kamu download tadi telah terbuka dan dijalankan, seleksikan harddisk yang akan kamu konversikan. Klik kanan pada bagian tersebut, pilihlah Convert to GPT Disk. Sebaliknya, apabila harddisk sudah berformat GPT, maka akan muncul Convert to MBR Disk. Pilihlah tools OK untuk melakukan konfirmasi pada perubahan tersebut.
Setelah selesai merubah, cara untuk menyimpan perubahan tersebut adalah dengan mengeklik Apply. Maka, proses pengkonversian akan berlangsung selama satu menit saja. Pastikan koneksi internet, dan listrik terjaga dengan baik. Selain itu, jangan mengetik asal atau mengotak-atik PC selama proses konversi. Karena dapat menyebabkan suatu kerusakan pada data yang ada di sana.
Setelah proses konversi data selesai, tutuplah jendela layar yang masih terbuka. Tutup semuanya, kemudian lakukan refresh beberapa kali pada PC. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kelemotan ketika pada operasi PC yang berjalan. Seperti biasa, setelah semua proses di atas selesai, restart PC milikmu dan kamu bisa melakukan penginstallan pada windows yang kamu inginkan.
Baca juga: Mengatasi windows tidak dapat di install
Kesimpulannya, ketiga cara tersebut bisa kamu lakukan sendiri di rumah. Melihat perlunya pengupdatean pada windows, maka banyak aplikasi yang menawarkan jasanya untuk menjadi pihak ketiga dalam mengkonversikan tipe partisi dari GPT ke MBR, atau sebaliknya. Tidak peduli dari windows berapa ke windows berapa, yang pasti ketiga cara di atas sangat kami rekomendasikan untuk kamu coba lakukan.
Itulah dia beberapa penjelasan yang dapat kami sampaikan mengenai cara convert GPT to MBR dengan hanya bermodalkan beberapa aplikasi penunjang saja. Perlu diingat, bahwa tiga cara di atas hanya dapat dilakukan pada PC. Jadi, selamat mencoba!
