Dulu ketika masih menjadi full time blogger saya bisa menulis 2-3 artikel/hari, hingga akhirnya saya memutuskan untuk bekerja pada sebuah instansi pemerintahan meskipun penghasilan dari blog jauh lebih besar, semata-mata hanya untuk meningkatkan popularitas didunia nyata karena salah satu keuntungan yang saya dapatkan ketika menjadi pekerja kantoran adalah diutamakan dalam pelayanan publik juga mendapat dukungan atas semua kebutuhan dasar mulai dari kesehatan, hukum, keuangan dan sebagainya
Karena blog sudah menghasilkan uang, saya sisihkan sekian persen pendapatan untuk menyewa penulis artikel dan tentunya seiring kesibukan yang saya miliki masih tetap aktif menulis 1-2 artikel/bulan. Kita semua tau seorang pemilik restoran tidak mengerjakan semuanya sendirian mulai dari memasak makanan, melayani kasir hingga kebersihan begitupula dengan blogger berpenghasilan, mereka tidak perlu menulis artikel manual pada masing-masing blog, promosi dan sebagainya setiap saat karena kita bisa hire penyedia jasa
Sayangnya, hingga detik ini sangat sulit mencari penulis yang berkompetensi dan memiliki loyalitas tinggi, setiap jasa penulis umumnya terdiri dari beberapa orang, terkadang kita mendapatkan artikel yang bagus namun juga sebaliknya. Itulah sebabnya saya berpindah dari penyedia jasa satu ke yang lain
Saya sudah pernah ditipu oleh beberapa jasa penulis artikel mulai dari kasus:
– Orderan delay berhari-hari tanpa kabar, dichat meski status online juga tidak dijawab
– Terkadang dikirim artikel hasil translate yang terlihat sukar dipahami misal penggunaan istilah catu daya (bilang saja powersupply), kabinet, pipa yang sangat aneh disisipkan pada artikel dengan niche teknologi
– Hanya diberi janji-janji palsu akhirnya menghilang
Oleh sebab itu dalam postingan kali ini saya akan share daftar penipu jasa tulis artikel disertai screenshoot sebagai bukti, tentunya sebelum saya ulas didalam postingan, sebagian nomor rekening penipu sudah saya laporkan lebih dulu ke situs cekrekening.id dan beberapa situs cek keamanan transaksi rekening lainnya
Tujuannya untuk meninggalkan jejak digital agar tidak ada korban lagi yang mengalami kerugian dari sisi materi (uang) dan (waktu), juga agar sesama blogger bisa saling mengingatkan toh kalau pun dilaporkan kepolisian juga belum tentu kasusnya bisa naik
Yang membuat saya merasa begitu jengkel bukan karena jumlah nominal uangnya tetapi waktu ngeblog yang sudah saya luangkan seminggu sekali tepat dihari sabtu yang seharusnya bisa schedule artikel menjadi tidak produktif (padahal sudah saya rencanakan jauh2 hari)
Harapan saya, berhentilah menipu orang lain dengan kedok jasa penulis artikel, akan ada banyak pihak yang anda rugikan termasuk pembeli, merusak nama baik jasa penulis artikel yang bersungguh-sungguh juga diri sendiri karena didalam hidup ini ada yang namanya hukum karma dari perbuatan buruk
Daripada menipu membuat kehidupan kita menjadi tidak berkah, mending sekalian belajar bagaimana menulis artikel blog yang baik dan benar agar nantinya bisa berpenghasilan mandiri dari menulis artikel diblog sendiri
Penipu 1 : Halo Konten / FinJArtikel
#ninggaljejakdigital
Penipu jasa tulis artikel Halo Konten alias FinJartikel alias Amneciart