Selamat Datang di Blog Orang-IT. Pernah mendengar istilah Google Sandbox? saya juga tidak begitu mengerti namun akhir-akhir ini istilah Google Sandbox sering dipakai untuk menyebutkan hukuman yang diberikan kepada blog/website yang dianggap melanggar kebijakan google.
Blog yang dikenai pinalti google sandbox katanya ditandai dengan trafik turun, peringkat halaman turun, sebagian halaman deindeks dan sebagainya
Akhir-akhir ini, google semakin gencar melakukan pembaharuan inti/core update dengan maksud memerangi blog spam agar tidak muncul dihasil pencarian. Selama pembaharuan algoritma google berlangsung, banyak pemilik blog yang mengeluhkan penurunan trafik hingga hilangnya indeks beberapa halaman di mesin pencari
Google sendiri menyebut bahwa selama periode pembaharuan berlangsung maka hasil pencarian untuk kata kunci tertentu mengalami fluktuatif , jadi tidak heran apabila suhu-suhu blogger pun terkena imbasnya selama pembaharuan tengah berlangsung dan google juga menyebutkan pada momen ini adalah hadiah bagi blog-blog yang kurang dihargai karena biasanya beberapa blog kurang populer trafiknya justru naik
Namun, Pembaharuan algoritma berbeda dengan google sandbox..
Pembaharuan algoritma adalah filter baru yang ditambahkan ke algoritma mesin pencari untuk memerangi blog spam sehingga google memberi peringkat ulang konten sesuai filter terbaru yang ditambahkan sementara Google Sandbox adalah hukuman yang diberikan kepada pemilik blog spam karena suatu bentuk pelanggaran yang dianggap tidak biasa/serius
Istilah google sandbox hanyalah sebutan yang dibuat oleh praktisi SEO untuk menggambarkan hukuman google, hingga detik ini istilah Google Sandbox tidak pernah dikonfirmasi keberadaanya oleh staff ahli google manapun
Google sandbox dituliskan pertamakali di internet pada tahun 2004, namun akhir-akhir ini istilah tersebut menjadi populer kembali ketika para blogger menyalahkan Google Sandbox atas penurunan trafik mereka
Secara teori, google sandbox berperan dalam menentukan peringkat halaman di mesin pencari , itu juga mencakup filter penyaringan atau pencegahan terhadap halaman tertentu agar tidak muncul dihasil pencarian
Menurut praktisi SEO, keberadaan google sandbox dipengaruhi oleh 3 faktor utama yaitu :
a) Usia aktif domain
Usia ini tidak dipengaruhi oleh data WHOIS (kapan domain anda didaftarkan pertama kali) tetapi merujuk pada waktu ketika google mengindeks halaman pada domain tersebut pertamakali
b) Persaingan kata kunci
Ini mengacu pada frekuensi pencarian kata kunci dan tingkat kompetitor, ketika halaman membidik kata kunci dengan persaingan tinggi (web-web besar) maka halaman tersebut seperti tenggelam di kotak pasir namun hal ini bisa diatasi dengan membidik kata kunci tingkat medium (menengah kebawah)
c) Spam backlink
Merujuk pada pengoptimalan mesin pencari dengan tujuan memanipulasi hasil peringkat menggunakan backlink (tautanlink masuk) dari skema tautan yang dianggap tidak wajar
Alasan mengapa google tidak pernah mengkonfirmasi keberadaan Sandbox karena efek yang ditimbulkan dari sandbox merujuk kepada serangkaian filter yang dimiliki google untuk tujuan anti-spam jadi google kesulitan memberi perincian tentang masalah tersebut
Apakah benar semua blog baru yang susah diberi peringkat terkena Google Sandbox seperti kata para mastah?
John Mueller dari google pernah mengatakan “perlu sedikit waktu bagi mesin pencari untuk mengejar konten Anda, dan belajar memperlakukannya dengan tepat. Adalah satu hal untuk memiliki situs web yang fantastis, tetapi mesin pencari umumnya perlu sedikit lebih banyak untuk dapat mengonfirmasi itu, dan untuk menentukan peringkat situs Anda – konten Anda – dengan tepat”
Entah bagaimana sebagian besar praktisi SEO memahaminya hingga akhirnya semua blog baru dianggap terkena efek sandbox / periode sandbox
David George membantah klaim bahwa Google menerapkan sandboxing ke semua situs web baru, dengan mengatakan bahwa klaim “tampaknya tidak didukung oleh pengalaman”. Dia menyatakan pernah membuat situs web baru dan berhasil menempatkannya di peringkat 20 besar dalam waktu satu bulan!
Dalam sebuah wawancara dengan situs web Roundtable Search Engine, Matt Cutts mengatakan bahwa ada beberapa hal dalam algoritma yang dapat dianggap memiliki efek kotak pasir/sandbox namun itu hanya berlaku pada industri tertentu saja
Jaimie Sirovich dan Cristian Darie, penulis Professional Search Engine Optimization dengan PHP , menyatakan bahwa mereka percaya bahwa, meskipun Google tidak memiliki sandbox namun secara eksplisit efeknya adalah nyata
Istilah Google Sandbox semakin tidak jelas ketika google meluncurkan komunitas Google Sandbox di https://sandbox.withgoogle.com
Google Sandbox adalah serangkaian program yang dirancang bagi para profesional industri untuk mengeksplorasi peluang karier sambil mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang teknologi, bisnis, dan budaya Google.
Sandbox menyediakan platform untuk melanjutkan pengembangan profesional, berbagi praktik terbaik, dan membangun hubungan baru dengan sesama profesional.
Sederhananya, program Google Sandbox menghubungkan komunitas teknologi dari seluruh dunia dan google untuk menyatukan pikiran demi terciptanya inovasi-inovasi baru dalam dunia teknologi
Ini seperti google menganggap bahwa Istilah “Google Sandbox” memiliki makna yang berbeda dengan apa yang selama ini menjadi perdebatan dikalangan mastah SEO
Kembali ke Topik mengenai Google Sandbox yang dianggap sebagai Hukuman Google..
Katanya blog yang melanggar kebijakan google akan dimasukkan sandbox sehingga tidak muncul dihasil pencarian organik untuk beberapa waktu, hal ini disebabkan oleh :
a) Over Optimasi, terlalu banyak melakukan optimasi dari sisi SEO Off Pages maupun On Page demi mendapatkan peringkat tertinggi seperti keyword stuffing (pengulangan kata kunci didalam artikel yang tidak wajar)
b) Spam link, masuknya inbound link dalam satu waktu yang berasal dari web spam , berkualitas rendah, PBN tidak berharga , membeli backlink dan sebagainya
c) Ping URL berlebihan dengan maksud agar artikel-artikel dari blog baru cepat terindeks google namun malah sebaliknya, halaman terkadang muncul dan terkadang tidak.. ini disebut google dance atau secara global juga disebut sandbox
d) Artikel kena hakcipta, akibat memposting ulang artikel hasil copy-paste yang dan digugat oleh pemilik hakcipta menyebabkan google menghapus indeks untuk konten yang melanggar namun hal ini juga terkadang disebut efek sandbox
e) Banyaknya broken links, banyaknya tautan yang merujuk pada halaman error 404 sehingga menghabiskan crawl budget atau disebut juga efek sandbox
f) Duplikat konten internal, penyebabnya ada banyak .. mungkin dari gagalnya setup plugin WP sehingga jumlah halaman, tags , kategori, meta tag double
Bisa juga disebabkan karena kanibalisme konten yang mirip sehingga antara konten anda saling bersaing dan google sulit menentukan prioritas tapi efek ini juga disebut sandbox
g) Spam email, mengirimkan email kepada ratusan penerima dan dilaporkan sebagai spam
h) Situs berhasil dibobol oleh hacker sehingga google mengidentifikasi situs anda sebagai berbahaya atau orang2 juga menyebutnya periode sandbox
i) Aktivitas spamming seperti redirect berbeda dari halaman tujuan (sneaky/cloaking) , hidden keyword , konten palsu yang menyesatkan pembaca AGC -search result ..hukuman dari semua itu juga disebut efek sandbox
j) Paid link, ini melanggar kebijakan google mengenai jual beli backlink (blackhat metode) namun efek pelanggaranya juga sering disebut sandbox
Jadi, kita tau apapun jenis pelanggarannya .. semua efek hukuman yang diberi google kita sebut dengan Google Sandbox
Seberapa buruk efek google sandbox?
1. Trafik blog turun drastis
Misal, trafik blog awalnya 10.000/day namun setelah beberapa saat tiba-tiba turun drastis menjadi 500/day, tentu ini membuat anda kesal dan menyalahkan sandbox padahal itu bukan hukuman tetapi karena google akhir-akhir ini terlampau sering memperbaharui algoritmanya
2. Konten tidak terindeks google
Beberapa blogger mengeluh artikelnya tidak kunjung terindeks padahal Inspeksi URL di halaman search console sudah dilakukan berkali-kali namun hasilnya belum juga terlihat
3. Peringkat konten turun
Yang awalnya selalu page one atau posisi rata-rata page one turun drastis menjadi page 10
Alat cek google sandbox hoax?
Search Engine Genie meluncurkan alat untuk mengetahui apakah blog anda terkena efek sandbox atau tidak. Alat ini diperkenalkan sejak 2006 atau entah kapan tepatnya , yang jelas layanan ini begitu populer dimasa lalu (atau sampai sekarang? 😆)
Soalnya saya lihat artikel yang membahas tentang Google Sandbox ditahun 2020 masih menggunakan alat searchenginegenie sebagai metrik
Buka situs https://www.searchenginegenie.com/sandbox-checker.htm kemudian masukkan url situs anda misal www.helmykediri.com
Hasilnya “Your site is not in google Sandbox “
Karena layanan ini sama sekali tidak berafilasi dengan google jadi bisa dibilang tidak ada hubungannya mau mereka mengatakan situs anda masuk sandbox atau tidak masuk sandbox
Seperti halnya ketika alexa milik amazon memberi peringkat situs anda 2.000.000 tetapi penghasilan bulanan Rp.10.000.000 maka anda tidak akan ambil pusing dengan hal ini
Tools yang lebih masuk akal untuk mengetahui apakah situs anda sedang dihukum oleh google atau tidak adalah alat search console
Buka https://search.google.com/ > tindakan manual dan keamanan > periksa tindakan manual dan masalah keamanan
Jika tidak ada masalah terdeteksi, maka situs anda tidak sedang dihukum google dan penurunan trafik yang anda rasakan mungkin efek dari pembaharuan algoritma yang sedang berlangsung
Untuk mengetahui informasi kapan google update algoritma , kapan mulai diterapkan , filter baru apa yang ditambahkan coba kunjungi situs-situs berikut
Selengkapnya > Monitoring update algoritma google
Bagaimana cara mengatasi google sandbox?
Pertama anda harus mengetahui hukuman apa yang diterima oleh blog anda. Biasanya itu muncul di halaman manual action/tindakan manual atau melalui email yang terdaftar pada properti search console
Secara umum, ini hal yang harus anda lakukan :
a) Hapus konten tidak berkualitas
Hapus konten yang sama sekali tidak mengkonversi visitor organik, gabungkan kanibalisme konten menjadi , hapus konten duplikat
b) Hapus spam keyword
Apakah anda mencoba meniru google dengan menempatkan related keyword di akhir artikel? segera hapus sebelum google menganggapnya sebagai stuffing keyword!
Mengenai kepadatan kata kunci ukurannya tidak jelas, tetapi untuk mendapat skor hijau di yoast biasanya 0,5%-2% dari total jumlah kata dalam satu artikel artinya jika 1 artikel memiliki 1000 kata maka fokus kata kunci yang di ijinkan maksimal 5
Google sendiri hanya menyebutkan hidden keyword tanpa memberi angka pasti berapa jumlah kata kunci yang aman
c) Disavow backlink spam
Cara ini hanya dilakukan oleh pemilik blog yang pernah menyewa jasa backlink, membeli backlink atau berpartisipasi dalam skema backlink
Kalau anda tidak pernah melakukannya silahkan diabaikan 😒
Cara mencari backlink poison (beracun) :
Lebih mudah kalau menggunakan alat seperti ahrefs namun karena layanan ini berbayar maka disarankan mencari alternatif alat checker backlink gratisan seperti linkody (trial limit 30 day)
Perhatikan kolom Spam S : perkiraan skor spam dari MOZ antara 0 – 17, semakin tinggi angkanya maka MOZ menganggap bahwa situs tersebut tengah dihukum oleh google (hoaxx)
Kumpulkan semua tautan backlink dari situs yang spam scorenya tinggi 2+ kedalam 1 file notepad selanjutnya kirim ke google disavow link tools
Selengkapnya: Mencari dan melaporkan spam link
Disavow link tools berfungsi untuk memutus hubungan backlink yang dianggap menghambat peringkat situs digoogle..
Berapa lama proses dan efeknya? antara 1 bulan (paling cepat) atau 2 bulan (umum)
Sampai disini semoga anda sudah paham dan mendapat informasi mengenai Google Sandbox. Itu bukanlah hal yang harus ditakuti oleh pemain whitehat sebaliknya itu menjadi momok yang menakutkan bagi pemain blackhat.
Kalau saya sendiri lebih ke grayhat atau abu-abu tetapi tidak menutup kemungkinan jika dihukum oleh sandbox dikemudian hari karena bandel
…helmykediricom
