10 kebiasaan sepele yang menyebabkan komputer/laptop lemot

by

helmy

Selamat Datang di Blog Orang IT. Pengguna komputer sering mengeluhkan bawa performa komputernya lemot , lelet, lambat padahal didalamnya tidak ada virus apapun yang terdeteksi , program antivirus juga selalu diperbaharui setiap minggu, apakah anda juga mengalami keluhan seperti itu?
Bekerja dengan komputer yang lemot akan terasa menyebalkan , setiap kita menginstruksikan sebuah perintah akan ditanggapi dengan lambat atau malah komputer langsung hang. Sebenarnya dalam sebagian besar kasus penyebab komputer lemot bukan karena permasalahan hardware atau virus melainkan kebiasaan dari pengguna komputernya sendiri yang seiring berjalannya waktu menurunkan performa komputer ke titik terendah
Sering kali hal-hal sepele yang dilakukan secara berulang-ulang atau tidak pernah dilakukan sama sekali memberikan efek lemot bagi komputer contohnya komputer yang sama sekali tidak pernah direstart maka kinerjanya akan terasa sangat berat
Selain itu kebiasaan menginstall program sembarangan kemudian dibiarkan menumpuk dalam daftar program terinstall juga dapat mengurangi ruang penyimpanan dan virtual memory yang berdampak pada melambatnya kinerja sistem komputer. 
Pada postingan kali ini Blog helmykediri akan menunjukkan 10 kebiasaan pengguna komputer yang dapat membuat komputer mereka menjadi lemot, apasajakah kebiasaan tersebut? lanjutkan membaca

Kebiasaan sepele yang membuat komputer lemot

Komputer atau laptop merupakan perangkat teknologi yang biasa digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan , bermain game atau berbisnis
Pada awalnya perangkat seperti komputer hanya dimiliki oleh golongan tertentu saja namun seiring perkembangan teknologi hampir setiap orang memiliki perangkat komputer pribadinya dirumah contohnya saya memiliki komputer, notebook , laptop sendiri untuk mendukung berbagai aktivitas dalam kehidupan sehari-hari
Perangkat komputer harus dirawat secara rutin , baik perawatan secara fisik dengan memperhatikan bencmark setiap hardware juga perawatan secara sistem misal menjadwalkan maintance mingguan
Jika anda tidak memperhatikan kedua hal di atas jangan heran kalau performa komputer anda semakin menurun dari hari ke hari apalagi kalau diperparah dengan 10 kebiasaan buruk yang membuat komputer menjadi lemot sebagai berikut:

1. Membuka terlalu banyak program

Bekerja secara multitasking dengan banyak program untuk mempersingkat waktu pekerjaan adalah hal yang wajar , namun anda juga harus memperhatikan kapasitas RAM komputer. Pada dasarnya setiap program yang berjalan akan mengkonsumsi memori RAM  
Misal kalau program seperti ccleaner , microsoft word , browser , notepad tidak masalah kalau dibuka secara bersamaan
Tetapi kalau program-program yang membutuhkan memori besar seperti unity , blender , sketchup , corel draw dibuka secara bersamaan pasti memori RAM anda langsung overload dan komputer menjadi lemot
Disarankan untuk menambahkan slot RAM pada komputer atau laptop agar kinerjanya semakin cepat kalau perlu upgrade space HDD atau ganti HDD dengan SSD
Untuk menghindari komputer lemot karena terlalu banyak membuka program , hal yang harus anda lakukan adalah menghitung konsumsi memori dari setiap program yang sedang berjalan
Caranya buka task manager (ctrl+shift+del) , amati program mana yang mengkonsumsi memori virtual paling banyak lalu pertimbangkan untuk mematikannya

buka task manager

2. Banyak program yang berjalan otomatis distartup

Ada banyak program yang otomatis bekerja setelah komputer menyelesaikan BIOS , daftar program yang bekerja ketika komputer pertama kali memulai diatur oleh startup windows. Contoh program yang bekerja otomatis ketika komputer menyala adalah IDM , Ccleaner , Javaruntime , antivirus , flashplayer , microsoft toolkit dsb
Semua program yang terdaftar distartup secara otomatis akan bekerja dibalik layar, mereka secara diam-diam mengkonsumsi virtual memory yang membuat program lain harus menunggu
Untuk melihat daftar program apa saja yang berjalan ketika komputer mulai pertama kali silahkan buka jendela task manager (ctrl+shift+del) lalu navigasi ke tab startup > lihat daftar program yang penting dan tidak penting > misalnya IDM tidak perlu berjalan otomatis ketika komputer memulai karena ketika kita mendownload file melalui browser otomatis program IDM akan terpanggil jadi silahkan di matikan (klik kanan disabled)

startup windows

3. Tidak pernah merestart komputer

Apakah anda tau manfaat restart bagi komputer ? itu akan membersihkan semua file usang , mengosongkan memori RAM , memulai ulang semua service dari awal dan secara otomatis memperbaiki beberapa error jalur pintas yang menghambat kinerja sistem
Beberapa pengguna komputer menyalakan komputernya seharian atau bahkan dimatikan dengan opsi hibernate/sleep agar besoknya ketika membuka komputer lebih cepat. Karena sudah lama sekali tidak pernah direstart jangan heran kalau proses restart pertama kali membutuhkan waktu yang lebih lama
Biasanya setelah menguninstal program tertentu misal IDM kita diminta untuk melakukan restart agar semua berkas file dikomputer dibersihkan , saat kita selesai mengupdate windows juga diminta melakukan restart untuk menerapkan perubahan , setelah install driver graphic juga begitu
Restart bertujuan untuk memperbaharui file lama yang sudah tidak berlaku lagi, menggantinya dengan prefetech baru yang valid.
Restart sebaiknya dilakukan sesering mungkin, sehari sekali atau seminggu sekali tergantung seberapa intens anda mengoperasikan komputer. Setelah melakukan restart maka anda akan merasakan perubahan terhadap kinerja komputer yang semakin membaik

4. Terjebak spyware/adware

Apakah anda sering download film , game , software atau apapun itu? anda bingung karena dialihkan ke halaman yang terdapat banyak sekali tombol bertuliskan download?
Setelah anda klik download ternyata filenya dalam bentuk .exe yang ketika dijalankan justru mendownload file lain yang tidak anda ketahui tau-tau terinstall di control panel program baru bernama “surfing browser” ini adalah adware yang berjalan dibalik layar dan mengkonsumsi memori anda secara diam-diam
Adware/spyware memang berbeda dari virus karena fokus mereka adalah mengumpulkan preferensi data kebiasaan pengguna komputer lalu mengirimkannya kepada sejumlah perusahaan riset pemasaran online tetapi tidak bisa dipungkiri masuknya virus/trojan/ransomware melalui link download palsu juga cukup mengkhawatirkan

Baca juga: Cara membersihkan virus adware

Awalnya pengguna awam melihat file .exe palsu ini ditandai sebagai malware oleh antivirus namun karena dianggap sebagai downloader file yang di inginkan akhirnya dikecualikan dari deteksi antivirus

Efeknya? tergantung file jenis apakah itu

Kalau ransomware maka semua data anda didalam haddrive akan di enkripsi menjadi .banks .dotmap dsb

Kalau spyware/adware akan memuncul banyak notifikasi iklan yang mengganggu dilayar dekstop

Kalau trojan dapat membuat kinerja sistem operasi anda terasa lemot atau sering muncul pesan error dari windows yang tidak anda mengerti. Trojan berusaha mengaktifkan port-port tertentu untuk memberikan akses kepada pembuat trojan agar mereka bisa meremote komputer korban dan mereka juga berusaha mengubah nilai value registry agar bisa berjalan dengan lebih leluasa

5. Menyimpan file tidak penting hingga HDD penuh

Pengguna komputer awam memiliki kebiasaan manajemen data yang buruk , mereka menumpuk banyak data tidak penting dan membiarkannya begitu saja hingga indikator penyimpanan harddisk berwarna merah
Anda mungkin memecah harddisk menjadi beberapa partisi untuk mengelompokkan jenis data yang akan disimpan didalamnya, itu adalah keputusan yang tepat, apalagi dengan memberikan partisi maka anda mencegah adanya bad sector yang mempengaruhi data penting

HDD penuh

Jika kondisi kapasitas penyimpanan HDD anda sudah penuh atau termakan hingga 90% jangan heran kalau performa komputer terlihat menurun karena ketika RAM memproses data, mereka melakukan aktivitas write and read dalam waktu yang sangat cepat jadi kalau kinerja HDD sudah terlalu berat akibat kapasitasnya yang penuh maka stabilitas sistem pasti terganggu
Belum lagi kapasitas harddisk yang penuh biasanya juga dibarengi dengan error disk atau disk yang terfragmentasi yang membuat proses pembacaan data lebih lambat
Untuk mengatasi hal ini silahkan hapus file yang tidak diperlukan lagi , uninstall program yang tidak digunakan , pindahkan semua data penting ke hardisk eksternal/flasdisk , lakukan pembersihan sampah secara berkala menggunakan Ccleaner , simpan file ke dalam folder yang rapih

6. Tidak pernah melakukan pemeliharaan harddisk

Harddisk yang telah digunakan begitu lama pasti akan mengalami error atau fragment drive, ini adalah kasus dimana beberapa file yang anda simpan didalam harddisk meski sudah dihapus tetapi masih tercatat lognya dalam history hal ini menyebabkan proses pemanggilan file menjadi lebih lambat
Anda harus rajin memperbaiki error disk yang terdeteksi , melakukan defragment minimal 1 bulan sekali melalui tools local disk properties bawaan windows agar kinerja harddisk tetap optimal setiap saat
Silahkan buka jendela eksplorer > pada drive yang ingin di fix error disknya atau didefrag klik kanan properties > buka tab tools > pilih error checking > kalau sudah selesai sekalian lakukan defragment drive

pemeliharaan harddisk

Error checking digunakan untuk memeriksa adanya disk yang error akibat bad sector atau apapun yang menyebabkan hal itu kemudian memperbaikinya sebelum semakin parah
Sementara defragment akan membaca ulang lokasi dari setiap file dan menghapus disk yang terfragmentasi sehingga pembacaan data di dalam memori harddisk menjadi lebih cepat
Kedua cara diatas sebaiknya dilakukan minimal 1 bulan sekali , mengapa tidak setiap hari? karena prosesnya lama tergantung banyaknya jumlah file didalam harddisk

7. Setting baterai dalam mode power saver

Ini untuk pengguna laptop bukan komputer , biasanya untuk menghemat konsumsi pemakaian sumber daya baterai anda menggunakan mode power saver padahal mode ini dimaksudkan untuk membatasi penggunaan sumber daya didalam baterai
Efeknya kinerja komputer menjadi lambat karena tegangan listrik yang disuplay untuk setiap hardware dibatasi , penggunaan efisiensi baterai menjadi buruk , hardware komputer tidak bekerja dengan optimal ketika anda membuka banyak program dsb
Mode power saver cocok diaktifkan jika anda ingin menghemat baterai dan melakukan pekerjaan ringan dengan komputer, namun jika anda bekerja dengan banyak program sebaiknya ganti dari mode power saver menjadi high performance untuk mempercepat kinerja laptop
Untuk mengubahkan lihat taskbar ikon baterai dipojok kiri bawah > klik lalu pilih high performance/balanced

8. Menggunakan laptop terlalu lama

Jika anda menggunakan komputer atau laptop lebih dari 8 jam pasti performanya akan menurun , penyebabnya mungkin karena 2 hal berikut :
– Overload , ketika RAM berhasil menangani 1 permintaan data maka program lain akan mengajukan 5 permintaan dalam antrian. Ini membuat processor berhenti sambil menunggu RAM menyediakan ruang bagi service lain untuk berjalan apalagi jika jumlah permintaan programnya cukup banyak maka tidak heran kalau RAM mengalami overload memory dan komputer bekerja lebih lambat
Solusinya : Segera tutup daftar program yang tidak digunakan ketika ada kesempatan untuk menggerakkan kursor
– Overheat, ketika laptop bekerja terlalu lama maka suhu didalam laptop akan meningkat yang menyebabkan beberapa hardware mengalami overheat. Secara default apabila suhu sudah terlalu panas maka komputer atau laptop akan otomatis restart namun jika tidak diperkenankan maka prosesnya akan semakin lambat

Baca juga: Penyebab komputer sering restart

Solusinya : Pastikan kipas didalam CPU berputar atau beli perangkat tambahan speedfan yang diletakkan dibawah laptop

9. Menggunakan driverpack untuk menginstall driver

Driverpack merupakan produk yang didalamnya berisi sekumpulan driver dari berbagai vendor ternama. Terakhir saya download versi 11 ukurannya 8GB dan versi diatasnya 11GB akhirnya saya urungkan dengan pertimbangan membuang waktu
Driverpack menjanjikan proses instalasi driver secara otomatis dan mudah, anda tidak perlu menginstal atau mengupdate driver satu persatu cukup jalankan aplikasi launcher driverpack dan biarkan mereka menganalisa driver yang sesuai untuk perangkat komputer/laptop anda
Sayangnya , menurut pengalaman pribadi dan teman selama menggunakan driverpack tidak pernah berakhir dengan baik. Selalu muncul masalah dibagian akhirnya
Misal beberapa perangkat seperti mouse , printer tidak bekerja karena drivernya tidak cocok atau mengalami malfungsi sementara teman saya mengalami blackscreen atau bluescreen setelah menginstall driver graphic  
Driverpack juga menginstall beberapa program tambahan yang menurut saya tidak penting seperti “synaptic touchpad driver” yang menyebabkan touchpad terkadang berfungsi terkadang juga tidak (dalam sebagian kasus menyebabkan kursor mouse bergerak sendiri/berkedip)
Saya sendiri lebih menyarankan kepada pengguna untuk menginstall driver secara manual , caranya buka my computer klik kanan > properties > device manager > pada daftar perangkat driver yang sudah terpasang klik kanan update

 menginstall driver secara manual

Cara ini memang melelahkan tetapi windows akan mencarikan driver yang benar-benar compatible dengan perangkat anda saat ini langsung dari penyedia vendornya

10. Terlalu sering install ulang

Pengguna komputer awam yang mengalami permasalahan dengan komputernya sedikit langsung mengambil inisiatif install ulang adalah cerminan dari pengguna yang tidak berpengalaman
Mengapa saya katakan begitu ? bukankah install ulang selalu menjadi pilihan terakhir untuk memperbaiki error sistem?
Install ulang windows itu mudah tinggal next-next-format-install now lalu menunggu 15 menit bahkan anak SD pun bisa melakukannya
Meregenerasi windows memang baik untuk mengembalikan performanya namun terlalu sering melakukan install ulang dapat membuat HDD bekerja lebih keras untuk melakukan write and read kedalam partisi system yang artinya piringan HDD berputar lebih cepat yang dikhawatirkan menimbulkan goresan secara fisik
Selain itu, pengguna awam juga biasanya tidak melakukan format pada partisi system sehingga memunculkan folder windows old dengan ukuran yang sangat besar , folder ini akan memakan sebagian besar ruang penyimpanan dan hanya bisa dihapus melalui fitur “Disk Clean Up” ( sudah tau? )
Bagi pengguna awam yang mencoba menghapus folder ini secara manual (klik kanan > delete) pasti gagal , mereka mungkin membiarkannya
Nah itu dia 10 hal sepele yang membuat kinerja komputer dan laptop menjadi lambat , semoga sedikit informasi yang saya berikan bermanfaat bagi pembaca. Jika anda ingin berbagi pendapat , pengalaman maupun saran jangan sungkan untuk menuliskannya pada kolom komentar  
….. https://helmykediri.com

Related Post