Hukum menjual ulang template blog orang lain

by

helmy

HUKUM DIGITAL JUAL BELI TEMPLATE THEME PREMIUM KARYA ORANG LAIN

Hukum menjual ulang template orang lain
Selamat Datang di Blog Orang IT . Bisnis jual beli template cukup diminati bukan hanya bagi mereka yang dari dulu sudah berjualan template hasil karya sendiri namun orang yang tidak pernah membuat template pun juga sering menjual ulang template yang sudah mereka beli . Umumnya para pembeli menganggap barang digital yang sudah mereka beli bisa bebas dijual kembali seperti membeli sebuah ponsel, pembeli bisa menjualnya kembali ditoko ponsel jika sudah merasa bosan .

Masalahnya menjual ulang produk template tidak sama dengan menjual barang yang memiliki fisik , bukan nya berpindah tangan namun justru memperbanyak template tersebut secara ilegal tanpa ijin pembuatnya . Template premium yang dijual ulang oleh buyer dengan harganya 50-70% lebih murah dari pada template aslinya membuat banyak orang lebih memilih beli kepenjual murah dari pada kepembuat aslinya , disinilah pembuat template dirugikan mengingat lisensi template itu sendiri seumur hidup artinya jika ada perbaikan bug maka pembeli otomatis mendapatkan update versi template selanjutnya tanpa dikenai biaya tambahan sepersenpun oleh karena itu pembuat template selalu mengatakan untuk selalu menghargai karya orang lain

Kegiatan menjual ulang template orang lain sangat merugikan bagi pembuatnya , mereka mendesain template sedemikian rupa selama beberapa hari serta memperbaki berbagai bug dari hasil testing setelah template sempurna barulah dirilis kepublik dengan harga tertentu , para pembeli tidak tau diri yang membeli template tersebut berusaha menjual ulang dengan harga yang jauh lebih murah dari harga template aslinya padahal pembuat template sudah berbaik hati berbagi hasil karya nya kepada para webmaster namun mendapatkan balasan buruk dari pembeli yang tidak tahu diri

menjual ulang template orang lain
Sipenjual ulang template
Meninjau dari hukum digital terkait menjual ulang template yang merupakan produk digital (tidak ada bentuk fisik) pasti hukumnya berbeda , template blog premium dibuat dengan mengoptimalkan kebutuhan mesin pencari fast loading ( kecepatan halaman mempengaruhi peringkat ) , responsive , schema markup membantu google memahami isi konten , fix error data terstruktur , pagespeed insight 100/100 dsb semua kriteria halaman yang baik dimata google berusaha dipenuhi oleh pembuat template premium
Bisnis jual beli template orang lain termasuk dalam kategori kekayaan hak intelektual / intellectual property rights disingkat IPR

Pengertian HAKI

Pengertian HAKI

Kekayaan Intelektual atau Hak Kekayaan Intelektual (HKI) atau Hak Milik Intelektual adalah padanan kata yang biasa digunakan untuk Intellectual Property Rights (IPR) atau Geistiges Eigentum, dalam bahasa Jermannya . Istilah atau terminologi Hak Kekayaan Intelektual (HKI) digunakan untuk pertama kalinya pada tahun 1790. Adalah Fichte yang pada tahun 1793 mengatakan tentang hak milik dari si pencipta ada pada bukunya. Yang dimaksud dengan hak milik disini bukan buku sebagai benda, tetapi buku dalam pengertian isinya. Istilah HKI terdiri dari tiga kata kunci, yaitu Hak, Kekayaan, dan Intelektual. Kekayaan merupakan abstraksi yang dapat dimiliki, dialihkan, dibeli, maupun dijual.
Template merupakan hasil karya orang lain yang dibuat dengan mengerahkan segenap kemampuan , ide , gagasan , opini , berbagai sumber daya sehingga terciptalah sebuah karya yang hasilnya diminati oleh banyak kalangan webmaster . Membeli sebuah template bukan berarti anda bisa mengakuinya sebagai pemilik dari template itu dan bebas menjualnya  , hak kekayaan intelektual tidak diartikan sebagai sebuah benda fisik/non fisik namun lebih kepada isinya ( nama , struktur template , coding , credit link  ciri khas )
Benda fisik yang anda beli boleh dijual kembali dengan syarat berpindah tangan kepada pemilik baru , misal saya beli hape samsung ketika sudah bosan saya menjualnya kembali kekonter hal itu diperbolehkan namun ketika anda merakit handphone sendiri dengan berbagai suku cadang kemudian mencetak stiker samsung anda bisa dikenai haki karena produk yang anda jual tidak dibuat langsung dipabrik resminya, tentunya tidak mematuhi standart keamanan
Benda digital yang anda beli tidak boleh dijual kembali , karena tindakan jual beli template sama dengan menggandakan sebuah produk asli menjadi lebih banyak tanpa seijin pembuatnya praktek seperti ini merugikan pembuat template aslinya , anda ini sudah disupport selama 6 bulan pertama artinya jika mengalami gangguan akan dibantu  , pembeli bisa mendapatkan update secara realtime gratis dan anda membalas kebaikan mereka dengan kejahatan ?

Dasar hukum hak kekayaan intelektual

Dasar hukum hak kekayaan intelektual

Jual beli template masuk dalam ranah kekayaan intelektual yang diatur dalam undang-undang dan sebenarnya ada sanksinya

Hak kekayaan intelektual sendiri diatur dalam UU Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.

Dalam Pasal 1 ayat 12 menyebutkan bahwa : Penggandaan adalah proses, perbuatan, atau cara menggandakan satu salinan Ciptaan dan/atau fonogram atau lebih dengan cara dan dalam bentuk apapun, secara permanen atau sementara.

Dan dalam pasal 9 ayat 1 disebutkan bahwa : Pencipta atau Pemegang Hak Cipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 memiliki hak ekonomi untuk melakukan salah satunya Penggandaan Ciptaan dalam segala bentuknya.

Dan dilanjutkan pada pada ayat 3 pada pasal 9 tersebut bahwa : Setiap Orang yang tanpa izin Pencipta atau Pemegang Hak Cipta dilarang melakukan Penggandaan dan atau Penggunaan Secara Komersial Ciptaan.

Dasar hukum diatas tidak hanya mengacu kepada barang fisik didunia nyata namun juga barang digital

Dalam dunia digital juga ada payung hukum HAKI yaitu DMCA digital millenium copyright arcts 
Digital Millennium Copyright Act (DMCA) adalah hukum hak cipta Amerika Serikat yang memberlakukan dua perjanjian World Intellectual Property Organization (WIPO) tahun 1996. DMCA mengkriminalisasi pembuatan dan diseminasi teknologi, perangkat, atau layanan yang bertujuan membatasi prosedur (biasa disebut pengelolaan hak digital atau DRM) yang mengendalikan akses ke karya-karya berhak cipta. DMCA juga mengkriminalisasi tindakan pembatasan kendali akses, meski tidak ada pelanggaran hak cipta. Selain itu, DMCA meningkatkan hukuman pelanggaran hak cipta di Internet. Setelah disetujui tanggal 12 Oktober 1998 dengan suara bulat di Senat Amerika Serikat dan disahkan Presiden Bill Clinton tanggal 28 Oktober 1998, DMCA mengubah Judul 17 Kode Amerika Serikat sehingga memperluas cakupan hak cipta, tetapi membatasi kewajiban penyedia layanan  atas pelanggaran hak cipta yang dilakukan para penggunanya.
Fungsi DMCA di internet adalah menghapus / menghilangkan konten HAKI yang ada di internet baik berupa videos , gambar , template dll dengan bukti kepemilikan para pemegang hak paten mengajukan berbagai bukti kepemilikan HAKI kepada DMCA dan memintanya untuk menghapus karya cipta ilegal yang dimaksud dari dunia maya
Setelah membersihkan duplikat hasil karya mereka , para pemegang hak cipta juga bisa mengajukan bantuan hukum dimana untuk sanksi / hukuman yang diberikan nantinya disesuaikan dengan kebijakan negara masing-masing . Contoh ketika anda menduplikat nama perusahaan godaddy.tech mungkin mereka akan mengajukan gugatan hukum dan mengirimkan wakil pengacaranya ke indonesia , anda akan diadili sesuai hukum negara masing-masing

Konsep bisnis dasar

Meskipun tindakan menjual template orang secara sembunyi-sembunyi atau terang-terangan tanpa mendapatkan persetujuan dari pembuatnya adalah tindakan yang menyalahi HAKI namun dalam hukum dasar bisnis pelaku tidak bisa dikenai pasal yang dimaksudkan . Dalam bisnis, perjanjian dan kontrak harus disampaikan dengan jelas ketika pembuat template memberikan keterangan didalam file terlampir larangan menjual ulang ulang templatenya maka itu bisa dijadikan sebagai pernyataan tersurat yang jelas kepada pembeli . Batasan lisensinya pembeli bisa memasang template tersebut kebeberapa blog yang dimiliki namun tidak boleh menjualnya secara berulang demi keuntungan pribadi
Pemilik template umumnya hanya menyatakan secara tersirat bahwa template yang dibeli jangan dijual kembali , harusnya dibuat semacam kontrak diawal dibuatkan halaman legalitas jadi ketika pembeli menyalahi aturan kontrak diawal pemilik HAKI bisa mengajukan gugatan atas dasar pelanggaran batas kerjasama

Konsep bisnis dasar

Bagaimana dengan template hasil redesign apakah masih bisa dikatakan hak cipta ? kita tahu bahwa yang namanya karya dibuat dengan melengkapi hasil karya yang sudah ada sebelumnya apalagi kalau bicara masalah template baik struktur maupun markup yang dibuat hampir semuanya sama . Struktur template sama cara pengisian scriptnya yang berbeda jadi pembuat harus mengamankan IDE intelektual yang dimilikinya

Cara yang tepat untuk bisnis template

Kasus pelanggaran hak cipta rasanya cukup tinggi terjadi di indonesia , sebuah template yang baik dibuat selama berhari-hari bahkan bugnya akan diperbaharui sepanjang waktu jadi kita bisa memaklumi kerja para pembuat template, alasan mereka tidak terima templatenya dijual ulang karena sumber daya yang telah mereka keluarkan untuk menghasilkan karya tidak sebanding dengan harganya
Sudah saya jelaskan sebelumnya bahwa kontrak dan perjanjian yang jelas diawal membuat hasil karya anda mendapatkan bantuan payung hukum dalam konsep bisnis , pembuat / pemilik haki bisa mengajukan bantuan hukum sesuai dengan apa yang diatur baik dalam UU dalam negeri maupun UU DMCA tentunya DMCA akan menyesuaikan dengan hukum negara anda
Menjaga hubungan baik antara blogger dan pembuat template itu penting , terkadang akibat ulah segelintir pembeli yang melakukan kesalahan dengan menjual ulang template yang sudah dibeli berimbas terhadap pembeli yang lain , jika pemilik template merasa karyanya dibajak pemilik pasti lebih memilih membuat karya baru dibandingkan menyempurnakan karya yang sudah ada sebelumnya

Cara yang tepat untuk bisnis template

Alhasil kita-kita tidak mendapatkan update dalam waktu yang cukup lama , jika anda ingin bisa menjual ulang produk digital seperti video ecourse , ebook , template , landing page theme , plugin dll belilah produk jenis PLR
PLR private label right dimana anda bisa membeli suatu karya dan menjualnya kembali dengan harga semau anda , keuntungan membeli produk PLR
– Memarketkan produk PLR dengan nama anda sendiri.
– Mengedit, Memperbarui bahkan Memanipulasi.
– Menjual Kembali dan Mendapatkan 100% Profits.
– Tidak perlu pusing membuat konten video & artikel.
– Tidak perlu pusing membuat sales letter & Download area.
Karena anda hanya perlu Download, Edit, Upload dan Jual
– Dan masih banyak lagi…
Demikian postingan saya mengenai hukum menjual kembali template yang sudah dibeli kepada orang lain dengan harga lebih murah , hargai pembuatnya  karena anda sendiri juga tidak bisa membuat template tindakan anda selain merugikan pembuat asli juga merugikan pembeli yang lain karena gara-gara ulah pembeli nakal kami jadi kehilangan kesempatan mendapatkan update . Pemilik template baper dan memutuskan menunda update sampai aktivitas pembajakan nya turun

Related Post