Menemukan pelanggaran adsense pada blog

by

helmy

CARA MENCARI KONTEN BLOG YANG MELANGGAR KEBIJAKAN ADSENSE

Menemukan pelanggaran adsense pada blog

Selamat Datang di Blog Orang IT . Postingan kali ini saya akan membahas mengenai bagaimana cara mencari konten blog yang diduga melanggar kebijakan adsense , sampai saat ini jaringan iklan adsense masih menjadi primadona bagi sebagian besar pengelola situs web termasuk saya sendiri sangat mendambakan adsense dibandingkan perusahaan iklan lainya . Tak jarang pemilik website membeli akun adsense agar segera bisa mendulang penghasilan dari situsnya
Untuk menjadi mitra adsense bukanlah perkara mudah , blog anda harus melewati 2x tahap reviews sampai statusnya benar-benar disetujui oleh tim pakar adsense selain itu ketika mereka sudah diterima menjadi publisher adsense pun robot mereka akan melakukan monitoring guna memastikan bahwa para publsiher masih mematuhi kebijakan layanan adsense agar tidak memberikan dampak buruk bagi pengiklan adwords


Ada banyak jenis pesan penolakan dari google adsense mulai dari yang sifatnya jelas seperti :
Konten tidak memadai , anda diberikan beberapa point penting untuk segera diperbaiki seperti navigasi situs sampai kelayakan konten sesuai aturan adsense
Blog tidak sesuai kebijakan adsense , baca disitur resminya mengenai jenis blog apa saja yang ditolak oleh adsense seperti judi , hak cipta , kekerasan anak , por no graphy dll
Dan ini merupakan pesan yang kurang saya mengerti dimana adsense menolak permohonan kerja sama dengan alasan blog tidak memenuhi kriteria padahal sebagai pemilik blog kita sudah pastikan bahwa konten dan unsur lainya telah sesuai kebijakan sementara pesan yang dikirimkan kurang spesifik , berarti kita harus melakukan langkah-langkah guna menemukan hal apa saja dari blog tersebut yang tidak sesuai dengan adsense
Cara mengetahui konten yang melanggar1

Terkadang google tidak transparan , jika anda baca pesan penolakan diatas ” kami mungkin tidak dapat menjawab pertanyaan mengenai alasan spesifik dibalik keputusan kami ” merupakan penggalan kata yang menurut saya sulit untuk dipahami karena mereka tidak memberikan petunjuk dimana letak kesalahan blog kita
Oleh karena itu sebagai calon publsiher adsense yang cerdas kita harus terlebih dahulu membaca mengenai ketentuan adsense kemudian melakukan pencarian guna menemukan konten yang dianggap tidak sesuai dengan peraturan adsense . Sekedar info bahwa Blog Orang IT sudah dibanned adsense jadi tidak bisa saya monetisasi dengan akun lainya jadi jika anda tidak melihat iklan google ads diblog saya yang ini jangan bertanya lagi dikomentar atau melalui inbox

Mengenal konten yang melanggar adsense

Berikut ini beberapa jenis konten yang dinilai melanggar kebijakan adsense , pastikan anda memahami kriteria konten berikut sebelum mencocokkan dengan isi blog anda

1. Konten vulgar 
Iklan Google tidak boleh ditempatkan pada halaman yang berisi konten
pornografi, vulgar, atau dewasa. Harap perhatikan bahwa kami juga tidak
mengizinkan kotak pencarian AdSense untuk Penelusuran (AFS) ditempatkan
di halaman konten vulgar.
2. Konten berbahaya penghinaan 
Kami sangat meyakini kebebasan ekspresi, namun kami tidak mengizinkan
monetisasi konten berbahaya atau penghinaan. Karena itu, iklan Google
tidak boleh ditempatkan di halaman berisi konten yang:
  • Mengancam atau memprovokasi untuk menyakiti diri sendiri atau orang lain;
  • Melecehkan, mengintimidasi, atau menindas individu atau kelompok individu;
  • Menghasut kebencian terhadap, mendukung diskriminasi atas, atau
    meremehkan individu atau kelompok berdasarkan ras atau suku, agama,
    disabilitas, usia, kebangsaan, status veteran, orientasi seksual, jenis
    kelamin, identitas jenis kelamin, atau karakteristik lain yang terkait
    dengan diskriminasi atau marginalisasi sistematis.
Contoh mencakup:
  • Mengancam seseorang dengan bahaya yang nyata atau ajakan untuk menyerang orang lain
  • Menganjurkan bunuh diri, anoreksia, atau tindakan menyakiti diri sendiri lainnya
  • Konten yang menjadikan seseorang sebagai sasaran untuk kekerasan atau pelecehan
  • Konten yang mendukung, memuliakan, mengampuni kekerasan terhadap
    orang lain berdasarkan ras atau suku, agama, disabilitas, usia,
    kebangsaan, status veteran, orientasi seksual, jenis kelamin, identitas
    jenis kelamin, atau karakteristik lain yang terkait dengan diskriminasi
    atau marginalisasi sistematis
  • Konten yang mendukung orang lain untuk meyakini bahwa seseorang
    atau suatu kelompok tidak bermartabat, lemah, atau layak dibenci
    berdasarkan ras atau suku, agama, disabilitas, usia, kebangsaan, status
    veteran, orientasi seksual, jenis kelamin, identitas jenis kelamin, atau
    karakteristik lain yang terkait dengan diskriminasi atau marginalisasi
    sistematis
  • Konten yang mendukung kelompok pembenci atau atribut kelompok pembenci.
3. Narkoba dan terkait 
Kami ingin membantu orang-orang agar merasa aman saat online dan
offline, jadi kami tidak mengizinkan promosi beberapa produk atau
layanan yang menyebabkan kerusakan, kecelakaan, atau cedera. Karena itu,
iklan Google tidak boleh ditempatkan di halaman yang menjual atau
mempromosikan narkoba dan konten yang terkait dengan narkoba, termasuk:
  • Promosi zat-zat yang mengubah keadaan mental untuk tujuan kesenangan atau menimbulkan “euforia”. Contoh:
    • Kokain, sabu-sabu, heroin, ganja, pengganti kokain, mephedrone, “legal high (obat-obatan yang memabukkan)”
  • Produk atau layanan yang dipasarkan sebagai memfasilitasi penggunaan narkoba. Contoh:
    • Pipa, bong, kedai kopi ganja
  • Konten petunjuk tentang cara memproduksi, membeli, atau menggunakan narkoba. Contoh:
    • Forum untuk berbagi tips atau saran tentang penggunaan narkoba
Perlu diketahui bahwa promosi konten terlarang mencakup penyediaan
link ke konten yang tidak mematuhi kebijakan kami tentang narkoba dan
konten yang terkait dengan narkoba. 

4. Konten terkait minuman alkohol
Iklan Google tidak boleh ditempatkan pada halaman yang berisi konten yang terkait dengan minuman beralkohol termasuk:
  • Penjualan online minuman beralkohol.
  • Promo tentang konsumsi alkohol secara tidak bertanggung jawab,
    termasuk penggambaran efek positif dari meminum minuman beralkohol
    secara berlebihan atau pesta minuman keras.
Selain itu, penayang kini mendapatkan kesempatan memilih untuk
menerima iklan minuman beralkohol melalui fitur pemfilteran kategori.
Jika Anda tidak ingin menerima iklan minuman beralkohol pada halaman
Anda, Anda tidak perlu melakukan apa pun. 

5. Konten terkait tembakau rokok
Iklan Google tidak boleh ditempatkan pada halaman yang mempromosikan
tembakau dan produk yang terkait dengan tembakau, termasuk rokok,
cerutu, pipa tembakau, dan kertas linting rokok. Perlu diketahui bahwa
promosi konten terlarang mencakup penyediaan link ke halaman yang tidak
mematuhi kebijakan kami tentang konten yang terkait dengan tembakau. 
6. Konten terkait perawatan kesehatan 
Untuk mematuhi hukum dan peraturan setempat yang berkaitan dengan
promosi perawatan kesehatan dan obat-obatan, iklan Google tidak boleh
ditempatkan pada halaman yang mengandung konten tertentu yang
berhubungan perawatan kesehatan termasuk:
  • Penjualan online obat resep. Contoh:
    • Penjualan obat resep, bahkan jika melalui program afiliasi
    • Apotek online
    • Halaman yang tujuan utamanya mengarahkan traffic ke toko obat/apotek online
  • Penjualan obat dan suplemen yang tidak disetujui. Contoh:
    • Semua item dalam daftar tidak lengkap obat dan suplemen yang dilarang ini (misalnya, produk yang mengandung Efedra)
    • Suplemen herbal dan diet dengan bahan obat aktif atau berbahaya
    • Produk dengan nama membingungkan yang mirip dengan obat atau suplemen atau zat terkontrol yang tidak disetujui
7. Hack ing krac king 
Iklan Google tidak boleh ditempatkan pada halaman yang mempromosikan
segala bentuk hacking dan cracking. Konten hacking dan cracking adalah
konten yang memberi pengguna petunjuk atau peralatan yang dapat mengubah
atau menyediakan akses tanpa izin ke software, server, maupun situs.

8. Halaman menawarkan kompensasi bayaran 
Iklan Google tidak boleh ditempatkan pada halaman yang menjanjikan
pembayaran atau insentif bagi pengguna yang mengklik iklan, menjelajahi
web, membaca email, atau melakukan tugas serupa lainnya. Menempatkan
iklan Google pada halaman demikian dapat menghasilkan klik atau tayangan
tidak valid, dan karena itu dilarang. Demikian juga, iklan Google tidak
boleh ditempatkan pada halaman yang tujuan utamanya mengarahkan traffic
untuk mempromosikan, atau menyediakan materi petunjuk tentang cara
mengimplementasikan layanan tersebut.
9. Konten menyesatkan 
Pengguna tidak ingin terlibat dengan konten yang menyesatkan secara
online. Untuk alasan ini, iklan Google tidak boleh ditempatkan pada
halaman yang salah menggambarkan, menyesatkan, atau menyembunyikan
informasi tentang Anda, konten, atau tujuan utama dari properti web
Anda.

10. Konten kekerasan
Iklan Google tidak boleh ditempatkan pada konten yang berisi gambar
kekerasan mencolok seperti pertumpahan darah, adegan perkelahian, dan
kecelakaan yang mengerikan atau tidak wajar. Penayang bertanggung jawab
atas setiap halaman yang menampilkan kode iklan dan penyaringan teks,
gambar, video, atau media lain yang akan muncul pada halaman yang berisi
iklan Google.
11. Konten terkait senjata
Iklan Google tidak boleh ditempatkan pada halaman yang menjual,
memfasilitasi atau mendukung penjualan senjata dan aksesorinya. Ini
mencakup, namun tidak terbatas pada, penjualan peluru, komponen senapan,
hardware, pistol, senapan laras panjang, senapan BB, senapan olahraga,
senapan angin, sumpitan, dan pistol listrik. Kebijakan ini juga melarang
penempatan iklan pada halaman yang menjual bahan peledak, termasuk
kembang api.
12. Konten pembohongan publik 
Kami menghargai kejujuran dan keadilan, sehingga iklan Google tidak
boleh ditempatkan pada halaman dengan konten yang membantu pengguna
untuk menyesatkan orang lain. Contoh:
  • konten yang mempromosikan pembuatan dokumen palsu atau aspal seperti paspor, ijazah, atau akreditasi;
  • Konten yang mempromosikan pembuatan identitas palsu atau aspal;
  • Penjualan atau distribusi makalah, jasa penulisan makalah atau joki ujian;
  • Informasi atau produk tentang cara lulus uji narkoba;
  • Konten yang mempromosikan aktivitas penipuan
* Perhatikan bahwa ini merupakan contoh dan sengaja tidak dibuat lengkap atau komprehensif.
13. Konten ilegal 
Iklan Google tidak boleh ditempatkan di halaman yang berisi konten
yang ilegal, mempromosikan kegiatan ilegal, atau melanggar hak hukum
orang lain.
** Barang palsu
Penayang AdSense tidak boleh menampilkan iklan Google di halaman web
yang menawarkan atau mempromosikan penjualan barang palsu. Barang palsu
mengandung merek dagang atau logo yang sama dengan atau sangat sulit
dibedakan dari merek aslinya. Barang tersebut meniru fitur merek dari
produk dalam upaya untuk menyamar sebagai produk asli dari pemilik
merek.
** Tindakan seksual di bawah umur, di bawah paksaan, atau ilegal
Google AdSense melarang keras monetisasi konten yang terkait dengan
gambar pelecehan seksual terhadap anak atau pedofilia. Google selalu
berada di garis depan dalam perang melawan pelecehan terhadap anak-anak
secara online, dan merupakan pendukung aktif dari keamanan online keluarga.
Berdasarkan hukum federal Amerika Serikat, gambar pelecehan seksual
terhadap anak-anak didefinisikan sebagai ilustrasi visual dari anak-anak
di bawah umur (yaitu di bawah 18 tahun) yang terlibat dalam tindakan
seksual seperti hubungan badan, seks oral, atau masturbasi serta
ilustrasi erotis alat kelamin (ditutupi atau diperlihatkan). Definisi
ini mencakup foto, video, gambar kartun, gambar, lukisan, dan patung. 
Gambar dapat memperlihatkan anak yang nyata; gambar hasil rekayasa
komputer, teknik morphing, komposit atau gambar yang diubah dengan
tampilan menyerupai anak (seperti dengan “Photoshop”). Termasuk juga
mengiming-imingi anak-anak di bawah umur dengan imbalan uang untuk
melakukan tindakan seksual, yang dikenal juga sebagai “bujuk rayu”.
Pedofilia adalah konten atau perilaku (gambar, teks, video, dsb.)
yang menggambarkan, mendorong, atau mempromosikan ketertarikan seksual
orang dewasa terhadap anak di bawah umur (yaitu, di bawah 18 tahun)

Simpelkan ? dengan membaca aturan dari kebijakan konten adsense diatas anda pasti sudah tau mana kira-kira halaman postingan yang diduga melanggar tapi kalau konten blog anda tidak ditulis sendiri oleh pemilik situs melainkan hasil beli dari orang lain atau hasil AGC copas berarti anda akan kesulitan melakukan identifikasi terkait masalah ini

Mari kita analisan satu persatu kelayakan konten blog kita dengan menjawab pertanyaan berikut ini :

1. Apakah ada artikel anda yang bermuatan gambar vulgar ?

Gambar atau video yang berisi pose cabul atau provokatif, atau gambar
dada, pantat, atau selangkangan dari jarak dekat dianggap sebagai konten
pemuasan seksual menurut kebijakan kami. Oleh karena itu, jika gambar
bikini tersebut bersifat cabul atau menjurus, gambar akan dianggap
sebagai konten vulgar.

2. Apakah blog anda menampilkan iklan dewasa atau terdapat link menuju situs dewasa ?

Ya. Kami tidak mengizinkan iklan untuk ditampilkan pada halaman
dengan link atau iklan yang mendorong traffic ke konten dewasa atau
vulgar. Ini mencakup, namun tidak terbatas pada:
  • Link ke situs dewasa
  • Menampilkan iklan dewasa dari jaringan pihak ketiga

3. Situs mengandung badword setelah ditinjau oleh pakar ternyata memang melanggar

Anda bisa mencari badword / kata terlarang yang dibenci oleh adsense dengan mengetikkan format ” badword site:namabloghelmykkediri.com ” contoh :

Untuk list badwords bisa anda download melalui link dibawah ini , anda bisa langsung memasukkan banyak badword diikuti dengan site:namabloghelmykkediri.com misalnya ” badword1 badword2 badword3 badword4 site:helmykkediri.com

4. Adakah materi hak cipta seperti software game template dll pada situs anda ?

Perhatikan juga judul postingan full version crac k dll karena hal itu menarik tim pakar untuk mengamati konten tersebut

Ya. Penayang tidak boleh menempatkan iklan pada konten yang izin
pendistribusian atau monetisasinya tidak mereka miliki. Selain itu,
halaman tidak harus menjadi host konten mereka sendiri, cukup dengan
menautkan ke sumber yang jelas-jelas melanggar kebijakan materi berhak
cipta kami.

5. Apakah situs menyediakan serial key untuk produk tertentu secara gratis ? 
Jika software yang Anda sediakan adalah software yang di-crack tanpa
ada otorisasi dari pemilik software, hal tersebut akan dianggap sebagai
pelanggaran materi berhak cipta. Memberikan nomor seri tanpa izin
pemilik juga merupakan salah satu cara untuk melakukan crack pada
software.

6. Apakah konten disitus anda bersifat informatif atau hasil duplikat ?
Sekadar menggunakan template host gratis tidak akan cukup dianggap
sebagai pelanggaran. Kami akan melihat kualitas dan keunikan konten yang
Anda berikan pada template tersebut. Situs Anda harus menawarkan nilai
penting bagi pengguna dengan menyediakan situs yang bermanfaat dan kaya
informasi. Jika Anda membuat banyak situs yang mirip dengan konten
duplikat atau serupa, kami akan menganggap situs tersebut sebagai situs plagiat

Saya sudah menemukan konten yang saya kira melanggar kebijakan adsense apa yang harus saya lakukan ? ada 2 hal anda bisa menghapus konten tersebut atau melakukan editing untuk lebih lengkapnya supaya ga jenuh buka halaman saya yang lain terkait

Itu hanyalash sedikit cara menemukan pelanggaran konten terhadap adsense semoga bermanfaat jika ada yang ingin menambahkan silahkan saja berkomentar dengan baik dan relevans agar bermanfaat bagi pengunjung yang lain sekian dan terimakasih .

Related Post