CARA FORMAT FLAHDISK DENGAN BENAR
Selamat Datang di Blog Orang IT . Postingan saya kali ini hanya share mengenai bagaimana cara format flahsdisk dengan baik dan benar . Tentunya kita memiliki kebiasaan format flahsdisk dengan settingan default dan beberapa pengguna tidak mengerti apa saja menunya dan fungsinya bagi flahsdisk. Format flasdisk bisa dilakukan dengan default bawaan sistem windows atau menggunakan CMD.
Biasanya saat flahdisk kita terinfeksi sebuah virus , cara yang paling ampuh untuk membersihkanya dengan melakukan format .
Baca Juga : Memperbaiki Flashdisk tidak bisa diformat
Format berarti menghapus semua data yang berada didalam flashdisk dan mengembalikanya ke pengaturan default atau pengaturan pabrik . Saat melakukan format kita selalu membiarkan settingan format secara default jadi mungkin anda tidak mengerti apa itu pengaturan File System, Allocation Unit Size, Volume Label, Format Options
Cara memformat flahdisk ada 2 cara yang akan saya bahas yaitu format flahdisk melalu sistem explorer bawaan windows dan format flahdisk melalui Command Promt yang kelihatan lebih keren
Berikut bagaimana cara memformat flahdisk dengan benar melalui sistem bawaan windows :
1. Pertama colokkan flahdisk kekomputer
2. Kemudian buka jendela explorer – klik kanan drive flashdisk – pilih format
3. Pilih pengaturan File System, Allocation Unit Size, Volume Label, Format Options yang anda inginkan atau biarkan default bawaan pabrik . [ penjelasanya nanti dibawah ]
4. Setelah melakukan pengaturan , klik start maka akan muncul popup konfirmasi untuk memformat flahdisk dan menghapus semua data didalamnya pilih OK
5. Selesai
Berikut bagaimana cara memformat flahdisk dengan CMD
1. Buka dulu jendela commandnya, Win+R ketikkan cmd lalu ENTER
atau masuk dari windows/system32/cmd.exe
2. Masuk Ketikkan DISKPART
3. Ketikkan LIST DISK , untuk menampilkan storage yang terhubung .
Disana flahdisk saya terbaca sebagai Disk 1 lihat sizenya 14 Gb lalu kita select storage dengan mengetikkan perintah Select Disk 1 lalu ketikkan lagi CLEAN untuk memformat
4. Selanjutnya kita buat partisi dengan perintah CREATE PARTITION PRIMARY lanjutkan dengan perintah FORMAT FS=NTFS LABEL=“FLASHDISK” QUICK
Untuk memformat ke type NTFS dan QUICK ini gunanya kita meminta hanya format saja tidak sampai melalukan deepscan dengan mengecek bad sector pada flahdisk .
Jika tanpa QUICK biasanya prosesnya cukup lama antara 15 menit
5. Selesai
Selanjutnya mari kita pahami masing-masing fungsi pengaturan pada saat kita format flahdisk :
1. File System
Ada 3 pilihan yaitu exfat , fat32 dan ntfs , lalu manakah yang terbaik ? tentu saja NTFS jika anda akan mengcopy data Game Super mario yang besar lebih dari 7 GB anda harus mengubah format flahdisk anda menjadi NTFS jika tidak akan muncul peringatan File is to large dan anda tidak bisa menyimpan file game tersebut hal ini dikarena system FAT32 hanya bisa digunakan untuk menerima data tunggal maksimal 4 GB jadi tipe ini tidak digunakan pada hardisk dan hanya digunakan pada flahdisk
2. Allocation Unit Size
Sebuah ruang memory yang diberikan oleh system untuk membantu proses writing pada memory flashdisk . Semakin banyak ruang yang anda berikan maka proses pembacaan dan penulisan data kedalam flahdisk akan semakin cepat
Untuk penggunaanya sesuaikan dengan kebutuhan, jika flahdisk anda memiliki ruang penyimpanan yang sedikit biarkan allocation unit size dalam keadaan dafault namun jika memory penyimpanan flahdisk anda besar seperti hardisk dan berisi banyak sekali file maka maksimalkan nilai allocation unit size nya
3. Volume label
Ini adalah nama yang digunakan oleh flahdisk , bisa juga disebut label misal helmykkediri
Jika kita menggunakan type NTFS kita bisa memberi label flashdisk kita sampai 32 digit sementara jika menggunakan type FAT hanya terbatas 11 huruf tanpa karakter spesial $%%^&%$
4. Format Option
Secara default, opsi Quick Format akan tercentang, ini berarti
Flashdisk hanya akan dihapus saja dan tidak akan melakukan deep scan.
Sebaliknya jika menghilangkan tanda centang pada opsi tersebut, maka
tidak hanya akan melakukan formatting tetapi juga melakukan scanning pada Flashdisk untuk mendiagnosa masalah seperti bad sector, hal ini cukup memakan waktu dibandingkan dengan Quick Format.
Flashdisk hanya akan dihapus saja dan tidak akan melakukan deep scan.
Sebaliknya jika menghilangkan tanda centang pada opsi tersebut, maka
tidak hanya akan melakukan formatting tetapi juga melakukan scanning pada Flashdisk untuk mendiagnosa masalah seperti bad sector, hal ini cukup memakan waktu dibandingkan dengan Quick Format.
Baca Juga : Memperbaiki Flashdisk Write Protected
Demikian postingan saya mengenai bagaimana cara memformat flahdisk yang benar dan penjelasan mengenai opsi menu yang tersedia dalam pengaturan format flashdik semoga bermanfaat ,, silahkan berkomentar atau menambahkan sekian dan terimakasih
Kata Kunci : Cara format flahdisk , penjelasan menu pada format flashdisk , pengaturan yang benar saat format flasdisk, format flasdisk yang baik, cara menyesuaikan pengaturan format flahdisk, format flasdisk dengan CMD , format flahdisk tanpa software
