Apa itu limit?
Limit atau pembatasan tayangan iklan adsense adalah salah satu dari beberapa masalah paling berat dan merugikan untuk publisher adsense. Sebelum melanjutkan ke pembahasan bagaimana cara melepaskan limit adsense di blog, anda harus tau betul bagian mana yang mengakibatkan pembatasan.
Pembatasan sangat mirip dengan banned sementara, yang diserang adalah akun milik anda. Misalnya anda mempunyai 5 blog, meskipun hanya 1 blog yang jadi biang kerok limit, semua blog yang anda tambahkan tidak akan bisa menampilkan iklan (atau tampil tapi sangat dibatasi) sampai anda menyelesaikan masalahnya.
Setidaknya ketika tulisan ini dibuat, aturannya masih seperti itu. 1 blog bermasalah, semua kena imbasnya. Berbeda dengan masalah ads.txt yang memang kerugiannnya hanya pada blog yang bermasalah (belum memasang kode ads.txt)
Fb Ads/trafik berbayar/bot trafik hitleap atau yang lagi ngehits sekarang dari otohits adalah “musuh” utama adsense, dan jika anda menggunakannya untuk menaikkan CPC iklan, sebaiknya dihentikan sementara sebelum anda berakhir dibanned permanen 👿
Penanganan Awal Limit Adsense
Cek terlebih dulu notifikasi lainnya yang ada di adsense dan selesaikan masalahnya. Misalnya Ads.txt.
Jika ada, perbaiki segera masalah ads.txt secepat yang anda bisa dan selalu pantau perkembangannya, apakah peringatan hilang setelah 24 jam atau tetap ada. Cara pemasangan ads.txt juga sudah sangat jelas yakni tinggal copy-paste kode Ads.txt ke dashboard blogger (menu setelan > monetisasi > ads.txt custom)
Sekalipun tidak ada notifikasi yang muncul, jika anda sebelumnya belum memasang ads.txt, pasanglah sekarang juga
Selanjutnya, untuk langkah dasar penyelesaian masalah pembatasan Adsense ini sebenarnya cukup sederhana, yang perlu anda lakukan adalah dengan tidak memasang kode adsense di blog anda untuk sementara waktu, mencopot kode adsense termasuk kode yang biasanya terpasang diantara <head> yang anda lakukan ketika pertama kali mendaftar adsense.
Termasuk juga dengan pencopotan/nonaktifkan auto ads untuk sementara (jika sebelumnya anda juga mengaktifkannya). Copot di semua blog yang anda miliki dan terdaftar di 1 email adsense yang sama, termasuk di blog subdomain.
Jangan menghapus blog/urlnya di daftar situs di adsense. Umumnya pencopotan iklan membutuhkan waktu minimal 1 – 3 hari atau bisa molor hingga 7 hari
Setelah notifikasi limit hilang, anda sebaiknya tidak langsung memasangkan kembali kode adsense di blog anda. Disarankan untuk memeriksa kembali konten blog pastikan tidak melanggar kebijakan adsense terutama keberadaan badwords (kata terlarang)
Jika anda merasa sudah tidak ada yang perlu diperbaiki dan siap memasang kodenya kembali, pastikan hanya pasang di salah satu blog saja, yaitu blog utama anda. Dan lihat apakah iklan sudah tayang dengan benar atau belum (periksa jumlah tampilan halaman dan tayangan iklan)
Butuh beberapa jam setelah kode adsense kembali dipasang untuk iklan bisa tayang. Beberapa hari setelahnya, anda bisa mencoba memasangkan kodenya ke blog lain yang anda miliki.
Jika notifikasi limit sudah hilang dari adsense anda, ada 2 cara pemasangan kembali kode adsensenya yaitu,
1. Cara seperti biasa
a. Pastikan anda tidak sedang menggunakan trafik bot, berbayar fb ads atau sumber trafik yang tidak original lainnya.
b. Tunggulah beberapa jam atau setengah hari sampai satu hari penuh.
c. Pasang kode adsense seperti sebelumnya, pasang 2 untuk uji coba melalui menu tataletak
2. Langkah kompleks (lebih disarankan)
a. Pastikan anda tidak sedang menggunakan trafik bot, berbayar fb ads atau sumber trafik yang tidak original lainnya.
b. Tunggulah beberapa jam atau setengah hari – satu hari penuh.
c. Buatlah sebuah ad-unit iklan baru di akun adsense anda. Salin kodenya dan tempatkan hanya di salah satu blog anda saja.
Gunakan ad-unit baru hanya di 1 blog utama. Stop gunakan AUTO ADS sementara, hanya gunakan ad-unit manual.
Jika anda menggunakan subdomain dari blog utama, sebaiknya anda tidak memasangkan kode adsense di blog subdomain tersebut, dan untuk posisi pemasangan, disarankan tempatkan di sidebar dengan posisi yang jelas.
d. Setelah memasangkan kode iklan yang baru, salin juga kode iklan lama milik anda yang sebelumnya sudah aktif dan tempatkan di blog anda lainnya yang sudah aktif juga (jika ada dan tidak wajib).
Jadi, jika sebelumnya anda hanya memasangkan ad-unit baru di 1 blog utama, kali ini jika anda mempunyai blog lain, pasang kode adsense lama milik anda di 1 blog utama dan 1 blog lainnya, tetapi jika anda hanya mempunyai 1 blog, cukup pasang di 1 blog utama tadi.
Pastikan hanya tempatkan di blog yang aktif. Maksud dari blog yang aktif adalah blog normal yang setidaknya mempunyai pageviews harian lebih banyak diatas 100 dan mempunyai minimal 20 artikel yang sudah terpublish dan terindeks mesin pencari sebelumnya.
Tempatkan kode adsense di posisi yang berbeda misalnya di header dan sidebar atau di sidebar atas dan bawah atau hanya 1 di sidebar. Tempatkan di posisi yang jelas.
Secara umum, semua masalah pembatasan dapat diselesaikan dengan tidak memasang kode adsense di blog untuk sementara waktu. Tapi untuk sebagian kecil lainnya tidak demikian, beberapa kasus punya penyebab yang unik hingga akhirnya pembatasan masih terus berlanjut dan sulit diatasi.
Di beberapa kasus, iklan bisa tayang lebih dulu (jika anda tidak sabar menunggu dan mencoba memasang kode adsensenya kembali), meskipun notifikasi limit masih ada.
Penanganan Limit Adsense Membandel
Jika anda sudah melakukan pencopotan semua kode iklan adsense di web/blog dan menunggu beberapa hari tetapi notifikasi tetap ada, maka anda perlu mengecek lebih lanjut blog anda dan melakukan perbaikan setelahnya.
1. Masalah di auto ads
Selain masalah tertulis seperti Ads.txt, ada juga masalah yang tidak tertulis seperti Auto Ads. Auto ads banyak digunakan oleh blogger untuk menampilkan adsensenya ditempat strategis. Dan memang memudahkan. Tapi, salah satu penyebab limit adalah ketidakseimbangan antara pengunjung, total tayangan dan klik iklan.
Klik tidak valid, trafik tidak valid dan lain sebagainya. Auto ads bisa saja menampilkan terlalu banyak iklan kalau disetting 100%, sementara trafik yang anda dapatkan minim, itulah kenapa sering terjadi masalah-masalah yang sebelumnya saya sebutkan.
Jika anda menggunakan auto ads, coba untuk nonaktifkan terlebih dulu dan copot kodenya dari blog. Dan jika dengan melakukan ini notifikasi limit anda sudah hilang, tetapi muncul kembali setelah anda memasangkannya ulang, anda mungkin perlu mencopot auto adsnya saja dengan waktu yang lebih lama.
Atau sebaliknya, jika sebelumnya anda tidak menggunakan auto ads, dan limit sudah hilang tapi muncul kembali setelah memasangkan kode iklan adsense manual, cobalah tambahkan auto ads kedalamnya juga.
2. Masalah di template/tema
Lakukan “pemutihan” template juga bisa menjadi opsi yang perlu dilakukan jika limit Adsense terasa begitu membandel. Cara melakukan pemutihannya adalah dengan memasang template baru yang masih bersih dari script tambahan seperti auto reload, random artikel, popup atau script lainnya.
Boleh menggunakan template yang sama atau sementara gunakan template default dari blog yang anda gunakan, pilih yang jenisnya responsive.
Script tambahan yang ada bisa secara tidak sengaja dan tanpa kita sadari ternyata melanggar aturan adsense yang baru atau sekalipun tidak melanggar, bisa saja hal itu menjadi penyebab limit. Jadi lebih baik jika terkena limit, copotlah script tersebut satu persatu (khususnya yang baru saja anda pasang) atau ganti total template yang anda pakai.
3. Mencopot sementara iklan lain (jika ada)
4. Pastikan web/blog bisa diakses secara normal
Cek kembali bagian dasar dari keaktifan sebuah blog seperti apakah blog sudah bisa diakses melalui https dan http, apakah blog sudah bisa diakses melalui www dan tanpa www, apakah blog sudah bisa diakses dengan lancar dan baik.
5. Perhatikan sumber trafik dan artikel anda
Hentikan trafik spam dan berbayar (Fb ads, dll) anda untuk sementara. Seberapa seringpun anda mencopot iklan adsense dari blog dan notifikasi hilang, tidak butuh waktu lama pembatasan akan datang lagi, atau bahkan notifikasi tidak pernah hilang.
Cek kembali sumber trafik anda, normalnya untuk kasus pembatasan, menurut saya membutuhkan 80% trafik organik dari google, memang hanya untuk sementara selama proses pelepasan limit, dan tidak perlu banyak, cukup stabil saja.
Sedangkan untuk artikel, pastikan anda menyembunyikan dulu/draft jenis artikel yang melanggar seperti crack, pembajakan, atau konten ilegal lain yang mungkin bermasalah.
Jika 3 poin pengecekan di atas sudah anda penuhi, anda bisa coba mencopot kembali kode adsensenya seperti pada langkah awal. Tapi jika kondisi saat ini kode adsense masih tercopot dan belum dipasang, anda hanya perlu menunggu notifikasi hilang dengan terus memposting artikel baru
Anda sebenarnya bisa juga melakukan langkah lanjutan terlebih dulu sebelum melakukan langkah awalnya. Karena untuk menghilangkan limit tidak terbatas pada pencopotan kode adsense. Di beberapa kasus, limit bisa hilang sendiri jika masalah di blog sudah diatasi. Dan umumnya, masalahnya berada di sumber trafik.
Lagian kebanyakan kursus blogging for making money sekarang ini menekankan penggunaan bot visitor, kampanye iklan berbayar, redirect trafik dari sosial media, pemanfaatkan kolam/forum/group yang ramai, inject situs, sehingga trafiknya tidak organik
– Pertanyaan
“Setelah 3 hari tetapi notifikasi pembatasan belum hilang, apakah kode iklan adsense boleh dicoba untuk dipasang?”
Boleh, di hari ke 4. Di sini kita sedang melakukan percobaan, apakah iklan sudah bisa tayang atau belum, karena dibanyak kasus, notifikasi hilang belakangan bahkan setelah iklan tayang. Jika dalam 6 jam setelah pemasangan tetapi iklan belum tayang, anda mungkin perlu mencopot kembali kode adsense dan menunggu hingga 7 hari dan mempraktekkan ulang langkah awal di atas atau menambahkan opini anda sendiri.
Perlu diingat kembali, inti dari pelepasan limit adsense adalah dengan mencopot iklannya, tanpa anda melakukan apapun untuk blog anda, jika kode adsense dicopot dalam jangka waktu tertentu, sangat besar kemungkinan notifikasi limit akan hilang dengan sendirinya.
Sedangkan teknik yang dituliskan pada artikel ini adalah pengembangan dari inti pelepasan iklan itu sendiri, dengan tujuan untuk mempercepat dan membuat notifikasi limit tidak muncul kembali
Setelah melakukan semua langkah diatas, sekarang anda hanya perlu menunggu saja. Mungkin lebih baik jika blog tetap diisi artikel secara rutin dengan tujuan agar anda mendapatkan trafik organik yang stabil
Waktu menunggu berbeda-beda setiap orang, biasanya waktu tunggu sebelum iklan kembali tayang adalah 3 hari atau lebih, tapi tidak sampai berminggu-minggu. Setelah 3 hari, meskipun notifikasi pembatasan belum hilang, anda bisa mencoba memasang kode adsense seperti yang dijelaskan sebelumnya.
Jika langkah di atas tidak berhasil, anda bisa mencoba langkah inovasi di bawah ini. Beberapa orang berhasil menggunakan kreasi pelepasan limit dengan metode ini :
1. Masih berkaitan dengan langkah sebelumnya, kali ini pada bagian pencopotan iklan/kode adsense dari blog, copotlah pada akhir bulan antara tanggal 26 – 27 sampai tanggal 2 – 3, karena pada periode tersebut, adsense “mereset” kembali data pengguna, seperti memindahkan penghasilan anda ke penghasilan yang akan dibayarkan pada bulan berikutnya.
Cara ini terbilang aman, apalagi jika anda terkena limit diakhir bulan tentu saja tidak perlu banyak pikir untuk mempraktekannya.
2. Mencopot domain anda dari blog untuk sementara. Bukan mencopotnya dari daftar situs di adsense. Dengan mencopot domain, anda membuat blog anda benar-benar tidak bisa diakses oleh siapapun.
Mencopot bisa dilakukan dengan pencopotan manual atau diganti sementara dengan domain lain. Kerugiannya adalah, anda tidak akan mendapatkan kunjungan apapun, tetapi selama pencopotan hanya berlangsung 1 – 2 hari, posisi blog anda di index google akan tetap aman. Saya sarankan pikirkan baik-baik penggunaan cara ini, meskipun ada yang berhasil, tapi cara ini belum benar-benar teruji untuk banyak orang.
Masih belum berhasil melepas limit adsense?
Kali ini anda perlu memperhatikan lagi peringatan yang ada di akun adsense, perhatikan peringatan yang anda dapatkan, lihat pusat kebijakan dan baca detailnya
Jika pesan yang anda terima serupa dengan gambar yang saya tampilkan, pastikan untuk mengupdate artikel dan perhatikan sumber trafik yang anda dapatkan, jangan gunakan trafik berbayar untuk sementara.
Dan anda perlu lebih bersabar untuk menunggu pembatasan adsense benar-benar hilang sepenuhnya, karena untuk mendapatkan trafik stabil yang lebih baik dan organik juga membutuhkan waktu.
Mau tidak mau, anda harus memperbaiki trafiknya dulu dan setelahnya bisa memulai langkah pemutihan seperti diatas atau jika beruntung, anda akan terbebas dari limit dengan sendirinya karena masalah utamanya sudah jelas, artikel dan trafik anda tidak sesuai yang diharapkan adsense.
Baca juga: Periksa blog yang melanggar adsense
MENGATASI LIMIT UNTUK BLOG SAFELINK?
Untuk blog safelink, caranya masih sama dengan sebelumnya yaitu dengan mencopot kode adsense di blognya, tapi selain mencopot kode adsense, copot juga kode safelink yang ada.
Jika blog safelink anda hanya memiliki artikel statis dan tidak berbentuk seperti blog pada umumnya atau hanya berupa landing page, anda bisa mengubahnya terlebih dulu menjadi blog normal lalu mencopot iklannya.
Perlu saya tuliskan sekali lagi bahwa peringatan pembatasan adsense berbeda dengan ads.txt. Jika ads.txt mengikat setiap blog, pembatasan mengikat ke akun publishernya. Jadi, ketika peringatan pembatasan sudah hilang, maka adsense sudah tampil normal kembali
Jika anda mempunyai blog lain selain safelinknya, maka anda bisa mengurusnya di blog utama saja, sedangkan di blog safelink cukup dicopot semua kode iklannya dan copot sementara kode safelinknya.
Artinya, langkah penyelesaian pada materi sebelumnya berlaku di blog lain/blog utama yang anda punya. Terapkan ad-unit baru dan lama di blog tersebut dan jika blog safelink anda sudah mempunyai beberapa artikel dan terlihat seperti blog normal, pasang juga 1 unit ads lama yang sudah aktif sebelumnya disitu.
Blog utama berarti blog normal yang menurut anda paling baik diantara blog lainnya, dan akan lebih baik jika blog tersebut adalah blog yang pertama kali didaftarkan ke adsense.
Jika anda melakukan penyelesaian masalah limit di blog utama dan berhasil, secara otomatis ketika anda memasangkan adsense di domain blog yg sebelumnya sudah dijadikan safelink akan berhasil juga, hanya saja kemungkinan untuk terkena limit kembali sangat mungkin bisa terjadi, bukan hanya untuk blog safelink, tapi juga blog normal.
MENGATASI LIMIT Adsense YANG KEMBALI MUNCUL
Di beberapa kasus, mengaktifkan kembali akun adsense yang sebelumnya sudah pernah lepas dari pembatasan terasa lebih sulit dibanding mengatasi pembatasan untuk pertama kali. Ada 2 kemungkinan yang biasanya terjadi terjadi ketika kita berhasil menghilangkan pembatasan adsense, yaitu
1. Adsense sudah tayang lebih dulu setelah itu peringatan hilang.
2. Peringatan pembatasan sudah hilang lebih dulu setelah itu adsense tayang.
Kemungkinan ke 2 ini yang sering menjadi biang masalah pembatasan datang lagi. Biasanya karena kita terlalu cepat memasangkan kembali kode adsense di blog atau dari sekian banyak blog yang anda punya ternyata salah satunya masih terdapat masalah dan kita memasang kode adsense di blog bermasalah tersebut.
Masih ingat dengan ini?
Masalahnya, sejauh yang saya ketahui, jika anda memasang 1 iklan adsense di 5 blog yang berbeda, meskipun hanya 1 blog yang bermasalah, 4 blog lainnya akan terkena masalah juga. Jika 1 dibanned, semua akan terkena banned, begitu juga dengan pembatasan iklan yang akan kita bahas.
Jika anda memiliki banyak blog, temukan biang keroknya segera atau anda bisa menempatkan kode adsense di 1 blog saja setelah pemutihan selesai.
Hanya sekedar untuk memastikan bahwa iklan sudah tayang, karena ada beberapa pengguna mengatakan kalau peringatan pembatasan sudah hilang dan kemudian dia memasang iklan adsense di semua blognya, kurang dari 3 jam kemudian pembatasan sudah datang lagi, sayang sekali bukan?
Jika iklan adsense sudah tayang di 1 blog itu, anda bisa memasangkannya di blog lain. Berikan jeda pemasangan dan hanya pasang kembali iklan adsense di blog yang memenuhi syarat dari segi trafik, keaktifan dan script yang terpasang.
Berbicara mengenai trafik, sudah diingatkan sebelumnya bahwa ini penting untuk menjaga trafik hanya bersumber dari trafik alami, trafik langsung dan jangan gunakan trafik berbayar jenis apapun untuk sementara.
Setelah pembatasan hilang dan iklan sudah tayang beberapa hari, bolehlah jika anda ingin melanjutkan trafik berbayar tetapi tetap dengan porsi yang pas. Jangan membuat kampanye trafik berbayar terus menerus menjadi mayoritas sumber trafik di blog anda, dan pilihlah sumber yang baik.
www……helmykediricom
👾👾👾👾
